KOTA TASIK, RADARTASIK.COM - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menghimbau kepada masyarakat untuk terus waspada pada kanker yang saat mengintai anak. Ada sekitar 400 ribu anak terdiagnosis setiap tahunnya di dunia.
Darai data Globocan tahun 2020, kasus baru kanker anak muncul pada usia 0-19 tahun di Indonesia dengan angka 11.152 kasus atau 2-3 persen dari seluruh kasus baru kanker.
Leukemia menduduki urutan pertama kanker terbanyak yaitu 3.880 kasus per tahun.
Berdasarkan data dari WHO tahun 2021, kanker anak yang dapat disembuhkan di Indonesia kurang dari 30% kasus kanker pada anak.
BACA JUGA:5 Perusahaan Buka Lowongan Kerja Baru Bulan Ini, Silakan Pilih Sesuai Persyaratan dan Kualifikasi
Hal ini pada umumnya disebabkan oleh keterlambatan diognosa akibat tidak mengenali gejala dini kanker anak. Sehingga dampaknya menyebabkan pengobatan tidak optimal dan tingkat bertahan hidup anak menjadi rendah.
Berikut tanda-tanda gejala leukemia yang perlu kita tahu:
1. Pucat, lemah, anak rewel, nafsu makan menurun
2. Demam tanpa sebab yang jelas
BACA JUGA:Portofolio Kredit Berkelanjutan Tembus Rp 695 triliun, BRI Bidik Jadi Leading Global Bank Terbaik
3. Pembesaran hati, limpa dan kelenjar getah bening
4. Kejang sampai penurunan kesadaran
5. Pendarahan kulit dan atau pendarahan spontan
6. Nyeri tulang, sering kali ditandai dengan anak tidak mau berdiri dan berjalan, dan lebih nyaman digendong.