Berdasarkan pengalaman dirinya, pengguna dapat menjalankan SBR dalam mode ranked, mode classic, juga berperang di banyak tempat.
Meski sudah ada versi baru, Rendi tetap kecewa karena Sigma Battle Royale dari Studio Arm Privated Limited telah dihapus dari Play Store.
Dia mengakui memang SBR banyak kemiripan dengan Free Fire. Apalagi senjata yang dipakai dalam game tersebut mirip.
”Jenis senjatanya juga mirip FF kaya M1837, M4A1, shotgun, sekar, sniper, terus kaya pedang, dan panci,” tutur dia.
BACA JUGA: Soal Pemberhentian Jamkesda, Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Beri Sinyal Baik Buat Solusi
Inilah alasan utama mengapa SBR tidak muncul di mesin pencari Play Store. Itu sebabnya pecinta game mencari link unduh SBR di berbagai situs internet.
Dengan demikian, SBR yang tersedia selain di Play Store bisa disebut sebagai game bukan versi original karena tidak dirilis oleh developer aslinya.
Pengguna dijamin tidak akan mudah bosan karena Sigma Squad: Battle Royale yang kini hadir juga bisa dimainkan main bareng (mabar) berdua bahkan berempat.
Permainan makin seru dengan aksi perang dan pertempuran antara karakter SBR yang saling bertarung memperebutkan harta dan hadiah harian.
BACA JUGA: Detik-Detik Warga Tasikmalaya Hilang Terseret Arus Pantai Barat Pangandaran
”Ada maps yang menjadi tempat perang dan main game. Jadi setiap main satu kali sampai sepuluh kali beda-beda tempatnya,” tutur dia.
Pastikan memiliki kuota internet dan baterai yang tersedia sebelum kamu bermain SBR.
Game SBR dimainkan secara online melalui perangkat atau tablet Android.
Kamu harus bisa bertahan sampai akhir melawan musuh karaktermu untuk bisa memenangkan battle royale.
BACA JUGA: Cari Aman Saat Menyalip Kendaraan Besar Ketika Berkendara
Pada grafis dan tampilan visualnya, game SBR memiliki sedikit kekurangan. Dua hal ini masih di bawah game Free Fire.