RADARTASIK.COM - Luciano Spalletti akui Napoli tampil di bawah standar ketika dikalahkan Inter Milan 1-0 lewat tandukan Edin Dzeko.
Ia juga menyesali timnya menggerakkan bola terlalu lambat dan tidak menujukkan kulaitas seperti biasa sehingga menerima kekalahan pertama di Serie A.
Sebelumnya, Partenopei menjadi satu-satunya tim di lima Liga teratas Eropa yang masih belum terkalahkan musim ini dalam 22 pertandingan dengan meraih 11 kemenangan beruntun di Serie A.
Namun, mereka harus menerima kenyataan pahit ditumbangkan Inter Milan melalui sundulan Edin Dzeko memanfaatkan umpan silang Federico Dimarco .
BACA JUGA:Tandukan Edin Dzeko Beri Napoli Kekalahan Perdana di Kandang Inter Milan
“Inter melakukan apa yang selalu mereka lakukan, mereka mencoba menekan dengan menempatkan Hakan Calhanoglu pada Stanislav Lobotka , dan di situlah kami seharusnya melakukan yang lebih baik untuk menemukan umpan ke sepertiga akhir,” kata Luciano Spalletti dikutip dari Football Italia.
“Kami tidak mengalirkan bola dengan kualitas yang biasa, itu selalu sedikit lambat dan dapat diprediksi, dan tidak menemukan ruang di belakang gelandang mereka,” ulasnya.
“Kami dapat berbuat lebih banyak dalam hal kualitas dan mencari solusi berbeda untuk menyerang ruang tersebut,” lanjutnya.
“Secara efektif, beberapa pemain kami sedikit di bawah standar hari ini. Begitu juga Anda di studio, Anda pantas diganti,” canda Spalletti kepada DAZN.
BACA JUGA:Rekannya di AC Milan Sibuk Kalahkan Salernitana, Zlatan Ibrahimovic Malah Pamer Rambut Baru
Napoli tampil mendominasi saat melawan Inter Milan, tetapi tidak menciptakan situasi yang benar-benar berbahaya di depan gawang.
Bahkan, Andre Onana kiper Inter Milan hanya melakukan satu penyelamatan, itupun di menit terakhir.
"Anda dimaksudkan untuk menggerakkan bola dari sisi ke sisi untuk menarik lawan keluar dari bentuknya, tetapi itu tidak berhasil jika Anda melakukannya dengan lambat dan tanpa kualitas yang biasa," sesal Saplleti.
Luciano Spalletti juga mengakui penyerangnya Victor Osimhen tak berkutik menghadapi penjagaan bek Inter Milan, Francesco Acerbi.
“Kami mencoba beberapa kali, tapi Francesco Acerbi sangat kuat secara fisik dan mengambil posisinya dengan baik, jadi tidak mudah,” terangnya.