UT Ojat

Kamis 05-01-2023,05:30 WIB
Reporter : Ruslan
Editor : Ruslan

Saya tidak bisa menahan diri lagi untuk malas berkomentar. Apalagi Abah DI lg di Singkawang, parkir di pusat kota yang hanya sepelemparan batu dari rumah saya. Harusnya ada pertemuan sahabat disway khusus area Singkawang, acaranya ngopi bareng. Mungkin setelah ngopi bareng Abah, sahabat disway akan berusaha naik level menjadi perusuh.

Lagarenze 1301

Di Singkawang ada pulau terkecil di dunia. Namanya Pulau Simping. Luasnya hanya sekitar 2.000 meter persegi. Lokasinya di lepas pantai Singkawang. Dari pusat kota hanya 15 menit berkendara. Lanjut naik perahu nelayan. Pulau ini tak berpenghuni. Hanya ada pepohonan dan bebatuan. Eh, ada kelenteng kecil di sisi pantainya. Banyak orang mengatakan status Pulau Simping sebagai pulau terkecil di dunia sudah diakui PBB. Tapi, sejauh mata saya melacak di Mbah Google, keputusan PBB dimaksud tak jua saya temukan. Layakkah Simping disebut pulau? Jika mengacu pada Konvensi PBB tentang Hukum Laut Internasional tahun 1982 (UNCLOS ’82) , dalam pasal 121 pulau didefinisikan sebagai: (1) memiliki lahan daratan, (2) terbentuk secara alami, bukan lahan reklamasi, (3) dikelilingi oleh air, baik air asin (laut) ataupun tawar, dan (4) selalu berada di atas garis pasang tertinggi. Pulau Simping memenuhi syarat tersebut. So, status "pulau terkecil di dunia" layak jadi nilai jual. Untuk pariwisata. Apalagi kalau benar ada keputusan PBB mengenai hal itu. Duluu saya pernah ke pulau itu lewat jembatan penghubung. Tapi, terakhir kali ke Singkawang pada pertengahan 2022, saya dapat info jembatan itu tinggal kerangkanya. Entah jika Tjhai Chui Mie berbaik hati membangunnya kembali, nanti jikalau terpilih lagi menjadi Wali Kota Singkawang.

Udin Salemo

Sebaiknya bu Chui Mie ini maju lagi jadi calon walikota Singkawang periode kedua. Tangan dingin Beliau sudah memberikan bukti nyata. Salah satunya pembangunan bandara itu yang bisa diwujudkan. Walikota sebelum Beliau kenyataannya belum sanggup. Bahkan untuk sekedar menebus dan membebaskan lahan untuk bandara dari tangan bank. Tangan dingin (seni merangkul semua lapisan masyarakat), kerendahan hati, dan bisa merangkul banyak pengusaha sukses asal Singkawang adalah satu keunggulan bu Chui Mie. Bila bandara Singkawang ini bisa diwujudkan beroperasi tahun 2024 adalah tonggak sejarah abadi. Ini akan memudahkan arus mobilisasi barang dan jasa yang akan jadi pemicu pertumbuhan ekonomi secara signifikan. Apalagi kalau bandara Singkawang langsung ada konektivitas dengan Pelabuhan Kijing pasti menimbulkan economic multiplier effect yang sangat besar. Semoga bu Chui Mie terpilih lagi jadi walikota Singkawang periode kedua. Saya ikut berdoa. Andai aku jadi disuntik/ Waktunya ku-atur setelah zuhur/ Amoy Singkawang memang cantik/ Cantik alami warisan leluhur/ #everyday_berpantun

Udin Salemo

Di Tanah Abang ku-punya kenangan/ Di Jalan Fachrudin Raya aku ukirkan/ Berteriak sekuat kerongkongan/ Jualan di depan toko cece ayu aku lakonkan/ Sepanjang hari dijalani/ Hujan dan panas disengat cahaya mentari/ Kucing'kucingan dengan aparat kubenci/ Dan kepada Tanah Abang aku juga berterima kasih/ #secuil_kenangan Salah satu yang membentuk karakter aku adalah jalanan Tanah Abang. Disanalah kutemukan namanya teman setia dalam arti sebenarnya. Disitulah toleransi kujalani. Disitulah silaturahmi tak mengenal ras dan agama.

Liam Then

Yang selalu bikin saya kagum tentang Singkawang. Adalah performa ekonominya. Kota yang begitu kecil, tapi isinya begitu energik. Diaspora hakka Singkawang ada di mana-mana dan tidak susah ketemu yang sukses. Jumlahnya banyak. Jiwa fight di bidang ekonominya sangat kuat. Sampai-sampai saya pernah dengar di Taiwan ada satu kota kecil ,jika ke pasar paginya, bak berkunjung ke pasar pagi Singkawang. Ramai celotehan khas logat Hakka Singkawang dari penjual dan pembelinya. Cobalah masuk blok A dan blok gedung Metro Tanah Abang. Yang los 2,5 x 3.5 meter harganya diatas 1 milyar , sewa los minimal 100jt/tahun. Banyak kisah sukses orang asal Singkawang disana. From zero to hero. Hal serupa juga saya lihat banyak ada pada orang asal Sumbar. Di Tanah Abang banyak pedagang garment asal Sumbar yang super sukses. Saya sering minta bosnya cerita, napas tilas, perjalanannya ,bisa sampai di Jakarta. Rerata ,baik asal Minang maupun Singkawang. Hampir semua bilang, ia dulu bukan apa-apa dan siapa-siapa. Anak muda harus berani merantau, menjajak nasib,mengejar asa.Merantau jauh dari keluarga bisa tempa jiwa fight orang.Jangan salah ya, bisa tempa, bukan bikin bisa punya. Kalo merantau tanpa punya jiwa fight. Lebih baik batalkan saja. Lihatlah bos kita ini, dulu bukan siapa-siapa, macul aja. Sekarang enak belanja. Karena tabungannya banyak. Hasil merantau.

Liam Then

Di Singkawang ada gunung, lembah, laut. Secara unsur feng shui lengkap semua, ada gunung, ada lembah, ada laut,ada logam, ada kayu. Ngumpul semua disana. Itulah yang mungkin bikin Singkawang istimewa. Ini kisah nyata, temannya teman teman saya, punya big bos asal SKW, bos diskotik yang termasuk terbesar di Jakarta. Kontek teman saya buat temani balik ke Pontianak, trus tancap ke Singkawang. Rupanya saking percayanya si bos kepada suhu feng shui,ia beli tanah seukuran bukit di sekitaran Singkawang. Mau pindahkan makam orang tuanya ke atas bukit sana. Untuk masalah makam kadang orang Tionghoa yang masih tradisional memang agak kebangetan. Saya pernah lihat dengan mata kepala sendiri, di satu situs pemakaman mewah di Jabar atau Banten, saya lupa. Ada bukit yang puncaknya dikelilingi pagar putih. "Wah-wah, boi, kau mau tinggal disitu gak?" "Kau nyumpahin aku mati ya?" "Aku nyumpahin kamu kaya boi, kalo mati nanti bisa punya makam seperti itu" "Makasih,.....eh !!! .kok.!! boi.......kok..!!!

Johannes Kitono

Bicara hongsui dan makam justru ada makam yang unik di daerah wisata Pasir Panjang. Di tahun 1970 an ada pesawat crash di bandara Branti Lampung. Korbannya antara lain konglo Tapioka Lampung dan staff CPI. Tragedi itu membuat saudara alm berpikir bagaimana caranya menolak undangan Giam Lo Ong ( GLO ).Dicarilah guru Hongsui yang kebetulan asal Singkawang. Proposalnya adalah bangun makam yang indah di bukit dekat pantai Pasir Panjang.yang pemandangannya langsung kepantai laut pasii putih. Dan di batu Nisan dicantumkan nama saudara alm yang masih hidup. Dengan harapan staff GLO tidak perlu absen lagi kirim undangan ke akhirat. Tapi akhirnya timbul masalah, lokasi makam yang sudah dibeli ternyata menutup akses nelayan melaut.Apakah akhirnya makam kosong kw itu direlokasi,tentu jadi urusannya Pemda.. itulah hebat dan kreatipnya guru Hongsui Singkawang. GLO raja akhirat saja bisa diakali.

Handoko Luwanto

Daerah yg penduduknya multi etnis, jika dikelola dengan tepat, niscaya bisa berkembang lebih cepat. Karna tidak ada satupun etnis yg lebih hebat dari etnis lainnya. Tiap etnis punya kelebihan dan kekurangan masing². Kekurangan suatu etnis bisa ditutupi oleh kelebihan etnis lainnya. Di sinilah peran utama pemimpin daerahnya. Mau amanah atau cari aman. (*)

Kategori :