Good Bye, 2 Hari Lagi Riwayat 3 Jenis BBM Tamat, Dilarang Beredar Lagi di Indonesia

Jumat 30-12-2022,14:20 WIB
Editor : Usep Saeffulloh

JAKARTA, RADARTASIK.COM— Good bye, 2 hari lagi riwayat 3 jenis BBM tamat karena dilarang beredar lagi di Indonesia mulai 1 Januari 2023.

Mulai 1 Januari 2023 aturan baru 3 jenis BBM tamat dilarang dijual itu antara lain adalah BBM dengan kadar oktan rendah, seperti BBM kadar oktan RON 87 dan RON 88 atau Premium dan RON 89.

Begitupun dengan Revvo 89 yang memiliki kadar oktan 89 juga masih dijual dibeberapa SPBU milik perusahaan swasta PT VIVO Energy Indonesia.

Sementara itu, kabar terbaru yang dikeluarkan Kementerian ESDM menegaskan aturan baru terkait pembelian Pertalite dan Solar subsidi. 

BACA JUGA: Persib Datangkan Pemain Baru Januari 2023? Magis Luis Milla Harus Dijaga, Jangan Sampai Padam Sebelum Juara

BACA JUGA: Transformasi Persib di Bawah Luis Milla: Dari Zona Merah Degradasi, Sekarang Kandidat Juara Liga 1

Aturan baru BBM disahkan pemerintah. Dengan demikian mulai 1 Januari 2023, ada 3 jenis BBM tamat dilarang dijual di pasaran. 

Adapun 3 jenis BBM dilarang dijual di pasaran itu karena mulai 1 Januari 2022 ada 3 jenis BBM dilarang dijual lagi.

Dalam aturan BBM terbaru bahwa BBM jenis dilarang dijual belikan yaitu BBM dengan kadar oktan di bawah RON 90. 

Dengan begitu, mulai 1 Januari 2023, 3 jenis BBM tamat dilarang dijual yaitu jenis BBM RON 87, 88, dan 89.

BACA JUGA: Sekda Kecam Soal Penyelewengan Dana Desa Rp372 Juta oleh Oknum Bendahara Desa Dipakai Judi Online

BACA JUGA: Diduga Lepas Kendali, Mobil Wuling Terguling di Lingkar Gentong

Aturan baru BBM menyebutkan bahwa BBM jenis dilarang dijual atau BBM kadar oktan di bawah RON 90 dilarang diperjualbelikan sudah tercantum di dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022.

Isi dari aturan baru BBM bahwa BBM kadar oktan di bawah RON 90 dilarang diperjualbelikan yakni terkait dengan Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis BBM Umum Jenis BBM dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui SPBU dan atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan.

Info dilarangnya penjualan jenis BBM RON di bawah 90 itu sudah dikonfirmasi langsung oleh Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) bernama Saleh Abdurrahman pada Selasa, 25 Oktober 2022.

Kategori :