DPRD Kabupaten Tasikmalaya Ingatkan soal Drainase di Alun-Alun Singaparna, Berharap Tak Ada Genangan Lagi

Rabu 07-12-2022,14:42 WIB
Reporter : Ujang Nandar
Editor : Usep Saeffulloh

Penataan ibu Kota Singaparna seharusnya setelah selesai bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat. 

"Jangan sampai setelah selesai itu membuat tambah kumuh ibu kota singaparna ini," kata Ery Purwanto yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tasikmalaya ini mengingatkan.

Apalagi, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya masih memiliki pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan yakni relokasi Pasar dan Terminal Singaparna. 

"Itu juga harus diselesaikan jangan sampai taman selesai, terminal dan pasar tidak ada progres," ujar Ery mengingatkan.

Anggaran Penataan Alun-Alun Singaparna Rp 10 Miliar 

Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melakukan pembangunan ulang taman alun-alun Singaparna. 

Pembangun taman alun-alun itu dengan anggaran Rp 10 miliar dari Bantuan Provinsi Jawa Barat dengan lama pengerjaan 110 hari.

Rencananya, desigen dalam pembanguanan Alun-alun Singaparna itu akan ada gerbang utama, akses sekunder, plaza lokomotif, plaza budaya, lokomotif dan kolam air mancur, area bloombak taman perdu, rumput sintetis, jogging track, finteens outdor, pos terpadu dan Pol PP, ornamen batik dan taman perdu, area resapan air dan taman, area bermain anak dan pertunjukan.

Wakil Bupati Tasikmalaya, H Cecep Nurul Yakin, sebelumnya, meminta doa dari semua pihak agar pembangunan Alun-Alun Singaparna sukses.

“Yang terpenting mohon dukungan dari masyarakat untuk penataan taman alun-alun ini demi kelancaran pembangunan Alun-alun Singaparna…” ujar Cecep Nurul Yakin beberapa waktu lalu. 

“Ini program strategis Pak Gubernur yang ada di Kabupaten Tasikmalaya yang pertama. Kalau kali ini tidak sukses dalam pelaksanaannya maka muka kita yang kecipratannya,” ujar Cecep Nurul Yakin menjelaskan.

Kategori :