Guncangan Gempa Garut, Plafon Rumah Lansia Ambruk di Tuguraja Kota Tasik, Pj Wali Kota Turun ke Lokasi

Sabtu 03-12-2022,21:40 WIB
Reporter : Rezza Rizaldi
Editor : Tiko Heryanto

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Guncangan gempa Garut, Sabtu 3 Desember 2022 pukul 16.49 WIB, tidak hanya terasa bagi warga di wilayah Kota Tasikmalaya. Di Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, plafon rumah lansia ambruk. 

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, plafon rumah lansia ambruk itu tepatnya di Kampung Gunung Karikil, Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung.

Rumah tersebut milik seorang lansia bernama Isah (78). Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Tasikmalaya Ucu Anwar membenarkan adanya musibah tersebut.

"Sampai saat ini, laporan yang masuk cuma satu kejadian yang terdampak gempa Garut," paparnya saat meninjau lokasi bencana.

BACA JUGA:Wanita Nekat Loncat dari Jembatan Baru Banjar ke Sungai Citanduy, BPBD Sisir Sungai Lakukan Pencarian

"Kondisi rumahnya rusak sedang. Plafon rumah ambruk menimpa barang-barang yang ada di bawahnya. Kalau kerugian materi ditaksir sampai puluhan juta rupiah," sambungnya.

Saat kejadian atap ambruk, pemilik rumah sedang di rumah kerabatnya, sehingga tidak sampai ada korban jiwa atau luka. 

"Saat kejadian plafonnya ambruk, rumah dalam keadaan kosong, sampai saat ini tidak sampai ada korban," terangnya. 

Sementara Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah juga turun langsung meninjau rumah lansia ambruk. 

BACA JUGA:Guncangan Gempa Garut Sampai ke Kota Tasik, Pengunjung Plaza Asia Berhamburan Keluar Bangunan

"Kita akan cek terlebih dahulu secara menyeluruh. Kita bersyukur yang punya rumah saat kejadian sedang tidak ada di dalam rumah," tuturnya.

Saat dirinya tiba di lokasi kejadian, langsung menemui penghuni rumah bersama Ketua DPRD, Aslim.

"Mudah-mudahan bisa kita bantu dan ketahui kira-kira penangananya harus seperti apa. Kami imbau masyarakat agar tetap hati-hati lakukan tahapan-tahapan menyelamatkan diri ketika terjadi getaran gempa," tambahnya.

Sementara ini pihaknya akan memasang garis polisi terlebih dulu supaya tak ada yang masuk ke dalam rumah, khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Sementara tadi beri bantuan sembako dulu sebagai kebutuhan dasar dan bantuan awal selama rumahnya kita kaji dulu ya," jelasnya. 

Kategori :