Korban melawan dan teriak. Teriakan korban didengar anak-anaknya. Warga sekitar juga berdatangan dan mengamankan pelaku.
”Jadi kita langsung amankan pelaku tersebut. Kini pelaku dilimpah ke Polres Ciamis. Untuk sementara pelakunya tunggal. Namun tujuh temannya juga diamankan dimintai keterangan,” jelasnya.
Untuk motif sementara, pelaku diduga akan melakukan pelecehan kepada korban. Karena, pelaku telah melorotkan celana separuhnya.
”Dugaan motif sementara itu, namun pengembangan lain selanjutnya dikembangkan Polres Ciamis,” jelasnya.
Jajang menyampaikan pelaku membawa identitas. Hanya saja, R mengaku warga Cicaheum Kota Bandung.
”Dugaan sementara kalau dilihat penampilannya dia kumpulan anak punk,” jelasnya.
Dihubungi secara terpisah, TR menjelaskan kronologi peristiwa yang menimpanya malam minggu kemarin.
Saat itu TR sedang beres-beres kamar sambil mengikat tali sepatu.
BACA JUGA: Seleksi PPPK Tenaga Kesehatan 2022 Segera Diumumkan, Begini Mekanismenya
Dia tahu ada orang masuk ke dalam kamar. TR mengira orang tersebut adalah anaknya. Ternyata, orang tidak dikenal.
”Saya langsung dibekap pakai beha, disumpal kemudian dipukuli dan ditodong pakai pisau,” ungkap dia.
Meskipun muka dipukuli hingga berdarah, TR berusaha melawan dengan cara menggigit tangan pelaku. Lalu, ia teriak.
Anak korban datang dan berusaha menolong. Warga pun berdatangan. ”Saat itu saya baru bisa tertolong, saya tidak menyangka akan seperti ini,” ujar dia.