PURWAKARTA,RADARTASIK.COM - Beralasan belum menerima surat panggilan dalam bentuk fisik, anggota DPR RI memilih tidak hadiri sidang perdana gugatan cerai yang dilayangkan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.
Menariknya Dedi justru lebih pilih bantu janda yang sehari-hari berjualan bumbu secara keliling di wilayah Purwakarta.
Seperti diketahui sedianya Rabu pagi tadi, 5 Oktober 2022 digelar sidang perdana gugatan cerai terhadap Dedi Mulyadi yang diajukan istrinya, Anne Ratna Mustika.
Rencananya dalam sidang perdana tersebut akan dilakukan upaya media antara penggugat dan tergugat.
BACA JUGA:Ferdy Sambo Tegaskan Istrinya Putri Candrawathi adalah Korban: Dia Tidak Melakukan Apa-apa
BACA JUGA: Mengejutkan, Alasan Denise Chariesta Kontenin Pengakuan Selingkuh dengan R Suami Artis
Namun karena dalam sidang perdana terus Dedi Mulyadi tidak hadir, dan hanya diwakili kepada pengacaranya upaya mediasi yang akan dilakukan batal.
Sementara itu penggugat, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika hadir langsung tanpa didampingi pengacaranya.
Kepada awak media, Anne menyampaikan bahwa majelis hakim Pengadilan Agama Purwakarta menunda agenda mediasi, lantaran pihak tergugat tidak hadir secara langsung.
Adapun alasan Dedi Mulyadi tak hadir dalam sidang perdana tersebut karena dirinya belum menerima surat panggilan sidang dalam bentuk fisik.
BACA JUGA: Proyek Semi Pedestrian di HZ Mustofa Oktober Dipastikan Selesai, Lokasi Cihideung?
BACA JUGA: Ngobrol Bareng Seputar KDRT Bareng GOW Kota Tasik, Hj Iyan : Kasus KDRT Seperti Gunung Es
"Saya belum menerima surat panggilan dari Pengadilan Agama dalam bentuk fisik. Tetapi saya tetap menghormati dengan meminta pengacara untuk datang sebagai bentuk penghormatan terhadap institusi pengadilan," kata Dedi melalui sambungan telepon, Rabu, 5 Oktober 2022.
Dedi pun menyampaikan kalau dirinya telah menitipkan pesan kepada pengacaranya untuk tetap mencari jalan terbaik.
"Saya pesan kepada pengacara untuk cari jalan terbaik demi masa depan anak-anak," katanya.