"Tak ada kerusakan lain. Ya ada sedikit panas saja antara penonton. Tak terima kalah tim yang didukungnya. Tadi memang ada pertandingan final Piala Suratin usia 13 tahun," sambungnya.
Saat ini kondisi Stadion Wiradaha dalam keadaan sepi. Sebab pertandingan itu telah usai tadi siang.
“Tapi sudah beres tak membesar. Biasa itu mah ricuh sejenak. Penonton. Pagarnya sudah dipasang lagi," jelasnya.
Hal serupa dituturkan warga sekitar stadion, Asep Hendar (44). Dia membenarkan bahwa tadi siang ada ricuh saat pertandingan sepak bola di Stadion Wiradadaha.
"Sebentar ricuhnya kok. Tapi sampai ke luar dari stadion. Sudah beres kang. Biasa supporter ricuh katanya, karena timnya kalah. Kayanya suppoternya itu orang tua pemain," singkatnya.