TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Pedagang dan nelayan di Pantai Tasikmalaya Selatan (Tasela) diimbau waspada dengan gelombang tinggi.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan imbauan tentang potensi gelombang tinggi di Pantai Selatan Jawa.
Ketua Kompepar Kabupaten Tasikmalaya, Rahmat Saputra, mengatakan hingga sore ini, Sabtu, 17 September 2022, gelombang air laut stabil.
"Alhamdulillah gelombang air laut masih normal, hingga saat ini," katanya kepada radartasik.com melalui sambungan telepon, Sabtu, 17 September 2022.
BACA JUGA: Waspada! BMKG Ingatkan Ada Potensi Gelombang Tinggi 4 Meter di Pantai-Pantai Berikut Ini
Menurut Rahmat Saputra, pihaknya sudah menerima imbauan berkaitan akan terjadi gelombang tinggi dari BMKG, hanya saja pihaknya bersyukur itu belum terjadi.
"Hari ini belum ada gelombang tinggi, seperti sebelumnya, mudah-mudahan tidak ada itu hanya prediksi saja," kata Rahmat.
Meskipun gelombang itu belum terlihat, dia mengimbau masyarkat tetap waspada, karena terus diberikan imbauan, khususnya para pedagang.
“Untuk wisatawan tetap dalam pantauan. Kita meningkatkan kewaspadaan untuk pesisir pantai. Kami mengimbau wisatawan selai waspada juga," kata dia.
BACA JUGA: Bawaslu Jawa Barat: Kaum Perempuan Bisa Mencegah Kecurangan Pemilu
Dalam kesempatan berbeda, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya, Dedi Mulyadi membenarkan adanya informasi BMKG yang memprediksi adanya gelombang tinggi.
"Ya betul katanya, tapi hingga saat ini belum ada, mudah-mudahan tidak ada," ujarnya.
BACA JUGA: Cara Membuat Gabus Pucung Khas Betawi yang Nikmat dan Lezat
Seluruh nelayan, kata Dedi Mulyadi, memang terus waspada terhadap terjadinya gelombang tinggi itu.
“Saat ini sudah satu minggu tidak banyak nelayan melaut karena kondisi hujan dan angin,” ujarnya.