SEMARANG, RADARTASIK.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya ikut angkat bicara menanggapi cuitan mantan Ketua Umum (Ketum) Ganjarist, Eko Kuntadhi yang telah menghina Ustazah Imaz Fatimatuz Zahra atau Ning Imaz yang telah menghebohkan publik.
Ganjar mengaku dirinya sempat kaget soal cuitan Eko Khuntadi yang menghina Ning Imaz tersebut.
Pasalnya, namanya ikut terseret oleh Eko Kuntadhi, yang saat itu masih menjabat sebagai Ketum Ganjarist.
"(Padahal) sejak kemarin saya malah komunikasi intens dengan Gus Rifqil (suami Ning Imaz, red) ," ujar Ganjar seperti dilansir jpnn.com, Kamis, 15 September 2021.
BACA JUGA: Tanggapi Permintaan Maaf Eko Kuntadhi, Ustazah Imaz Bilang Minta Minta Maafnya ke Ummat Islam
BACA JUGA: Eko Kuntadhi Mundur dari Ketua Relawan Ganjaris Setelah Diduga Hina Ustazah Imaz
Ganjar pun menyatakan dirinya mengapresiasi sikap Eko Kuntadhi yang telah mengakui kesalahan dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung ke Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.
"Saya apresiasi Mas Eko dengan jiwa besar mengakui kesalahan dan sudah meminta maaf. Dari berita saya baca Mas Eko hari ini ke Lirboyo," tuturnya.
Ganjar berharap kasus yang sedang mendapat sorotan publik tersebut bisa diselesaikan dengan baik tanpa merembet ke mana-mana.
"Kita semua berharap perkara ini bisa segera selesai dan tidak melebar, dan insyaallah persoalan ini bisa diselesaikan secara baik," ujarnya.
BACA JUGA: Gudang Telor dan Beras di Ruko Permata Regency Cikurubuk Kebakaran
BACA JUGA: Merinding Sopir Truk Nyasar ke Kuburan, 2 Wanita Cantik Ikut Menumpang Tiba-tiba Hilang
Sementara itu, terkait hubungannya dengan Eko Khuntadhi, mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI itu mengaku selama ini hanya mengenal Ketua Umum Relawan Ganjarist itu hanya sebatas pegiat media sosial.
"Soal aktivitas Mas Eko sebagai ketua relawan Ganjarist, saya tidak pernah mengikuti dan tidak ada hubungan apa pun," tuturnya.
Ganjar pun menegaskan bahwa dirinya tak memiliki kedekatan lebih dalam terkait gerakan Eko Kuntadhi yang memframing dirinya sebagai calon presiden 2024.