Ridwan Kamil Minta Guru Awasi Jam-jam Kritis untuk Cegah Perundungan Antarsiswa

Kamis 28-07-2022,10:54 WIB
Editor : Radi Nurcahya

Menurut dia, melihat kasus perundungan kepada murid SD di Kecamatan Singaparna pada hakikatnya korban dan pelaku sama-sama korban. 

Korban dan para pelaku, kata dia, merupakan sama-sama korban dari pola asuh, korban dari lemahnya possibility dari lingkungan. 

BACA JUGA:Ivan Gunawan Sudah Minta Maaf, Keisya Levronka Masih Kesal: Tapi yang Ini Menurutku Berbeda Kritiknya

"Sehingga kami berpikir dalam kasus ini jangan bicara dulu sanksi kemudian, karena anak terduga pelaku juga sudah disanksi dengan di-bully makanya ini harus kita pahami secara bersama," kata Ato.

Salah satu yang memicu terjadinya kasus bully, kata Ato, yaitu adanya perubahan dari manual ke digital, makanya harus disikapi oleh semua pihak dengan bijak.

"Ketika tidak disikapi dengan bijak maka anak-anak akan menjadi korban," katanya. 

Kategori :