Hasil Survei Elektabilitas Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Pilkada DKI Jakarta 2024 menjadi salah satu ajang politik paling dinanti di Indonesia.

Berbagai lembaga survei mulai merilis hasil survei elektabilitas para calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub).

Melansir cnbcindonesia.com, dua lembaga survei terkemuka, yaitu Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Poltracking Indonesia, baru-baru ini merilis hasil survei yang menunjukkan tingkat elektabilitas pasangan calon yang bertarung.

BACA JUGA:807 Pemilih Gaib Ditemukan dalam DPT Pilkada Kabupaten Pangandaran

Berikut ini akan mengulas lebih mendalam mengenai hasil survei tersebut dan memberikan gambaran mengenai persaingan politik di Jakarta.

Metodologi survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia dan Poltracking Indonesia menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error ±2,9% dan tingkat kepercayaan 95%.

Populasi survei terdiri dari warga Jakarta yang tersebar di seluruh wilayah administratif. Setiap lembaga melakukan survei dengan melibatkan 1.200 responden, dan metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka untuk memastikan validitas jawaban.

Elektabilitas Calon Gubernur: Ridwan Kamil Unggul

Hasil survei dari LSI menunjukkan bahwa Ridwan Kamil (RK) memiliki elektabilitas tertinggi dengan 53,9%, disusul oleh Pramono Anung dengan 20,8%, dan Dharma Pongrekun yang hanya memperoleh 3,3%.

Elektabilitas yang tinggi ini memperlihatkan posisi Ridwan Kamil sebagai kandidat kuat dalam Pilkada DKI Jakarta 2024.

Hasil serupa juga diperoleh dari survei Poltracking Indonesia, di mana Ridwan Kamil unggul dengan 48,9%, sementara Pramono Anung mendapatkan 22,1%, dan Dharma Pongrekun memperoleh 4,1%.

Dari data ini, terlihat bahwa Ridwan Kamil masih menjadi pilihan utama masyarakat Jakarta sebagai calon gubernur, dengan selisih yang signifikan dari Pramono Anung.

BACA JUGA:Siapa Pasangan Calon dengan Dana Kampanye Terbesar di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya?

LSI juga menampilkan hasil simulasi elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

Sumber: