BANJAR, RADARTASIK.COM – Program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang digulirkan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat periode 1 Juli hingga akhir Agustus 2022 belum dimanfaatkan optimal masyarakat.
Kondisi tersebut yang terjadi di Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (P3D) wilayah Kota Banjar.
“Belum ada peningkatan yang signifikan dari program pemutihan, karena masyarakat masih memprioritaskan untuk biaya anak-anaknya sekolah,” kata Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan (P3D) wilayah Kota Banjar Benny Suranata.
BACA JUGA:Fotonya Digunakan untuk Menipu di WhatsApp , Ketua HMI Banjar Lapor Polisi
Benny menjelaskan, capaian penerimaan pajak dari program Bebas Denda Pajak Kendaraan Bermotor sampai dengan Rabu 20 Juli 2022 mencapai 63,65 persen dari total 1.859 kendaraan atau sekitar Rp 652 juta.
Untuk program bebas bea balik nama kendaraan bermotor ke-II dari yang diterget sebanyak 108 kendaraan atau senilai Rp 132 juta baru tercapai Rp 82 juta.
Sementara untuk diskon PKB sebelum jatuh tempo target perkiraan P3D Wilayah Kota Banjar 2.526 kendaraan bermotor atau diperkirakan nominal yang akan diterima sebesar Rp 1.196.389.705.
BACA JUGA:Rahardi Mahardika Kepala SMK Banjar Mandiri Membuat Wakil Wali Kota Banjar Menangis
“Untuk diskon PKB sebelum jatuh tempo penerimaan yang sudah diterima P3D Wilayah Kota Banjar sebesar Rp 797.281.400 atau sebesar 66,64 persen,” kata Benny.
Sementara untuk diskon BBNKB 1 dari target yang diperkirakan ada 272 kendaraan dengan potensi nilai sebesar Rp 326.691.966.
“Diskon BBNKB 1 sampai saat ini baru menerima pendapatan sebesar Rp 91.763.400 atau baru sekitar 28,09 persen,” tuturnya.
BACA JUGA:Mantap! Ada 7 Sekolah Dasar di Kota Banjar yang Menerapkan Kurikulum Merdeka
Kemudian untuk diskon TGGK ke-5 baru tercapai 1,90 persen dari Rp9.194.390 target dari P3D Wilayah Kota Banjar. “Untuk penerimaan atas program diskon TGGK ke-5 baru tercapai Rp 175 ribu,” kata Benny.
Benny menambahkan, program yang sedang digulirkan Bapenda Jabar terdapat lima.
Yaitu Bebas Denda Pajak Kendaraan Bermotor, Bebas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ke-II, Bebas Tunggakan Pajak Kendaraan Tahun ke-5, Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, dan Diskon Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ke-I.