Penataan Pantai Legok Jawa Usai 4 Pelajar Tenggelam, Pemkab Pangandaran Rencanakan Begini

Senin 11-07-2022,13:40 WIB
Reporter : Deni Nurdiansyah
Editor : Ruslan

Pantai Legokjawa, kata Tonton, juga bukan merupakan wilayah kerja dari Balawista atau Lifeguard Pangandaran. ”Itu bukan jangkauan mereka,” katanya.

Pihaknya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya empat santri asal Kota Tasikmalaya di Pantai Legokjawa. ”Semoga hal ini tidak pernah terjadi lagi,” ujarnya.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pangandaran Wowo Kustiwa mengatakan sudah sepatutnya area berbahaya tidak dipakai berenang dan dipasang rambu larangan. 

”Agar jadi warning kepada siapa saja saat mengunjungi area berbahaya itu,” tuturnya. 

BACA JUGA: Tega, Baru Lahir Bayi Perempuan Dibuang Orang Tuanya di Gang Ciawi Tasikmalaya

Selain itu, kata dia, masyarakat sekitar harus ikut memperingatkan jika ada pengunjung yang nekat berenang di area berbahaya.

”Yang kemarin di Legokjawa katanya sudah diperingatkan sama nelayan dan masyarakat sekitar,” ucapnya.

Dia juga menyampaikan belasungkawa dan keprihatinan atas terjadinya musibah di Legokjawa, yang menewaskan empat santri. ”Mudah-mudahan keluarganya diberi ketabahan,” tuturnya.

Korban Dimamkamkan

Sementara itu, pada Sabtu 9 Juli 2022 pagi, jenazah Shahrul Hidayah berhasil ditemukan oleh tim Search dan Rescue (SAR) gabungan. Kondisi tubuhnya masih utuh. 

Kepala Unit Siaga SAR Pangandaran Edwin Purnama mengatakan jenazah Shahrul ditemukan mengambang berjarak 3,2 kilometer dari lokasi kejadian. ”Proses evakuasi dilakukan oleh Tim SAR gabungan sekitar pukul 08.40,” katanya kepada Radar.

Menurut dia, jenazah Sharul langsung dibawa ke Puskesmas Legokjawa untuk selanjutnya dilakukan serah terima kepada pihak keluarga.

Kasatpol Airud Polres Pangandaran AKP Sugianto menambahkan jenazah Shahrul ditemukan 2 mil jauhnya dari lokasi kejadian. ”Dari TKP (tempat kejadian perkara, Red) pertama ke sebelah kanan atau arah barat,” ucapnya.

BACA JUGA: Soal Penataan Cihideung, KNPI Sarankan Begini

Shahrul ditemukan dalam keadaan utuh tanpa ada kerusakaan yang parah. ”Jenazah masih utuh, tidak ada yang hilang atau rusak parah,” katanya.

Jenazah juga ditemukan masih mengenakan pakaian saat kejadian waktu itu. ”Pakaiannya juga lengkap,” tuturnya.

Kategori :