Ratusan personel dari Polres Jombang dan Polda Jawa Timur mengepung Pesantren Shiddiqiyyah Ploso, Jombang guna menjemput paksa Mas Bechi, Kamis, 7 Juli 2022.
Upaya polisi menjemput paksa Mas Bechi tak berlangsung lancar. Polisi kerap dihalangi saat masuk pesantren. Setelah 15 jam, Mas Bechi pun akhirnya menyerahkan diri kepada polisi.
BACA JUGA:Ditembak di Jantung dan Leher, Mantan PM Jepang Shinzo Abe Meninggal Dunia
5. Sebanyak 320 Simpatisan Bechi Ditangkap Polisi
Sebanyak 320 simpatisan Mas Bechi diamankan polisi karena menghalangi upaya petugas kepolisian menjemput paksa anak kiai Jombang itu.
Mereka diduga massa dari luar daerah yang mencoba menghalangi proses penangkapan paksa Mas Bechi.
“Kami sudah melakukan upaya mengamankan ke Polres Jombang, jumlahnya 320 orang, 20 di antaranya adalah anak-anak,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto, Kamis, 7 Juli 2022.
6. Banyak Ruang Rahasia di Ponpes
Upaya polisi dalam mencari Mas Bechi di pondok pesantren tersebut kerap mendapati kendala.
Polisi kerap menemui banyak ruangan sehingga harus melakukan penggeledahan untuk menangkap Mas Bechi.
“Banyak sekali ruangan di sana yang kosong, yang tersembunyi banyak,” kata Kombes Dirmanto.
BACA JUGA:Kebakaran di Pasar Cikurubuk Sempat Bikin Panik, Satu Mesin Freezer Gosong
7. Bechi Mengenakan Baju Tahanan
Bechi dan berkas perkara pencabulan santriwati di Jombang itu diserahkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur, Jumat pagi. Bechi ditahan di Rutan Kelas I Surabaya di Medaeng.
MSAT alias Bechi tampak mengenakan baju tahanan dengan warna hitam dan kuning yang bertuliskan Rutan Surabaya serta memakai bawahan celana hitam.