"Perdana menteri akan membuat pernyataan resmi kepada masyarakat hari ini," begitu pernyataan Juru Bicara Kantor Perdana Menteri Inggris, Kamis pagi waktu setempat.
Posisi Johnson justru kian rapuh. Belum lama ini, dia menghadapi mosi tidak percaya di parlemen menyusul skandal 'partygate' yang menimpanya.
BACA JUGA:3 Jenazah Remaja Irema Nurul Huda yang Meninggal di Legok Jawa Tiba di Tasikmalaya
Dalam mosi tidak percaya tersebut, Johnson berhasil 'lolos'. Namun, kepemimpinannya terus dipertanyakan.
Terlebih lagi, mencuat skandal pelecehan seksual yang dilakukan Chris Pincher. Namun, Johnson malah tetap mengangkat dirinya sebagai Deputy Chief Whip.
Posisi ini sangat penting untuk mengatur kontribusi partai di parlemen.