Lalu ada Edo Bawono yang sukses mengikuti jejak John untuk beat the sun. Edo finis dengan catatan waktu 13 jam 55 menit 32 detik.
Selain menjadi yang paling bergengsi, kategori 200 mil adalah kategori dengan peserta terbanyak di Unbound Gravel 2022. Lebih dari 1.200 orang berpartisipasi di kategori ini.
Termasuk mantan pembalap WorldTour seperti Ian Boswell yang lama membela Team Sky (Ineos Grenadiers). Juga dua eks pembalap Trek Segafredo, yakni Kiel Reijnen dan Peter Stetina.
Di event ini, tim mainsepeda.com menggunakan brand-brand Indonesia.
Kedelapan cyclist ini menggunakan Wdnsdy Bike. Khusus untuk, Azrul, John, Ivo Ananda, serta Edo Bawono, mereka menunggangi sepeda prototipe sepeda terbaru dari Wdnsdy Bike.
Sepeda ini sekilas mirip Wdnsdy AJ5, tapi dengan kaki yang lebih lebar agar bisa dipasangi ban hingga ukuran 45.
Untuk urusan penampilan, mereka mengenakan gravel jersey terbaru buatan SUB.
Jersey ini tidak ketat seperti jersey road bike pada umumnya. Zipper-nya hanya sampai di dada. Tujuannya agar lebih nyaman bergerak.
Selain itu, mereka mengenakan bib short terbaru dari SUB yang disebut cocok untuk adventure.
Nah, dalam masalah bahan bakar, ada Strive. Merek nutrisi olahraga Indonesia yang makin populer di tanah air ini memperkenalkan bar terbaru rasa nanas.
"Strive akan diuji sebagai bahan bakar selama di Unbound Gravel 2022," sebut Edo Bawono. (Disway)