Radartasik, SURABAYA – Tiga korban insiden ambrolnya seluncuran Kenjeran Park, Surabaya, kondisinya belum stabil. Ketiganya masih menjalani perawatan instensif di RSU dr Soetomo bersama korban lainnya.
Ketiga korban bernama Zain (11), Sabrina (17), dan Siti Adatul (19). Mereka warga Kalilom Lor, Surabaya.
“Siti Adatul mengalami patah kaki kiri dan ada sedikit luka di kepala. Lalu Sabrina juga mengalami patah di bagian belakang,” ungkap Abil Malik Sadeli, ayah ketiga korban.
BACA JUGA:16 Anak Jatuh dari Seluncuran Air di Water Park , 8 Dirawat, 3 Kakak Beradik
Kemudian, Zain mengalami luka di kaki dan tangan kanan ditambah dadanya nyeri.
“Ini adalah musibah dan insyaallah akan ditangani oleh pihak dokter dengan pengawasan Pak Wali,” tandas Abil.
Sementara Ibu korban, Yatimah, sempat tak mengizinkan anak-anaknya bermain ke Kenjeran Park. "Sempat saya larang. Jangan, Nak, lagi ramai," kata Yatimah.
Namun, Yatimah akhirnya memberikan izin kepada anaknya lantaran Sabrina akan kembali ke Pondok Pesantren di Bangkalan, Madura.
"Sabrina bilang kalau besok mau kembali ke pondok," ujarnya.
Setelah ketiga anaknya berangkat dan bermain di tempat wisata tersebut, Yatimah mendapatkan kabar kurang mengenakkan dari tetangganya.
"Awalnya mencari di RS Unair. Ternyata tidak ada. Saya dapat informasi kalau dirujuk di RSU dr Soetomo," bebernya. (mcr23/jpnn)