Penutupan Objek Wisata di Kota Tasik Akan Diperpanjang, Kenapa?

Penutupan Objek Wisata di Kota Tasik Akan Diperpanjang, Kenapa?

KOTA TASIK - Meski jumlah kasus positif Covid di Kota Tasikmalaya terus melandai, Pemerintah Kota (Pemkot) rencananya akan memperpanjang penutupan objek wisata.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasik, Ivan Dicksan mengatakan, walaupun evaluasi Mingguan Tim Satgas Penanganan Covid di minggu ini belum dilakukan, namun kebijakan untuk objek wisata tak akan berubah.

"Kemungkinan kebijakan untuk objek wisata belum berubah (masih ditutup, Red). Menunggu perkembangan sampai akhir bulan ini deh," ujar Ivan kepada radartasik.com, Kamis (27/05/21) pagi.

Alasanya kenapa? "Karena pergerakan orang masih banyak ya. Sampai akhir bulan masih belum bisa dibuka. Kita sudah minta masukan ke Satgas. Kelihatannya belum dimungkinkan untuk dibuka," terangnya.

Terang dia, perkembangan kasus positif Covid-19 setelah 2 pekan paska Lebaran ini secara data terus memperlihatkan atau cenderung grafiknya menurun. 

"Memang kemarin ada lonjakan sedikit nambah 50-an. Tapi itu tracing dari kasus sebelumnya. Dibanding sebelum Lebaran, kita sudah turun kasus aktifnya. Sekarang sudah di bawah 300-an," terangnya.

Ivan menambahkan, hingga kini pihaknya belum menemukan kasus spesifik dari pemudik. Dari dinas Kesehatan (Dinkes) juga belum ada laporan spesifik.

"Tapi ya kita tetap antisipasi lonjakan kasus. Salah satunya ya tempat wisata masih ditutup ya sampai akhir bulan kemungkinannya," tambahnya.

Sementara itu di lapangan, seluruh objek wisata di Kota Tasik memang hingga hari ini belum ada yang beroperasi. 

Seperti Situ Gede, Karangresik, Kolam Renang Aboh dan lain sebagainya. 

Seperti di wilayah Indihiang, aparat kepolisian terus melakukan patroli ke sejumlah lokasi wisata di wilayah hukumnya. 

Kapolsek Indihiang, Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Didik Rohim Hadi membenarkan hal itu, patroli ke lokasi wisata ini untuk melakukan pengecekan terhadap pelaksanaan surat edaran dari Pemkot.

“Polisi terus tingkatkan patroli ke tempat wisata untuk mengecek apakah ada masyarakat yang masih ingin berlibur ke lokasi wisata atau tidak,” cetusnya belum lama ini.

Selama kegiatan patroli di semua lokasi wisata di wilayah Polsek Indihiang masih terdapat imbauan penutupan lokasi wisata.

“Hasilnya selama kegiatan patroli nihil tidak temukan masyarakat yang berada tempat wisata untuk melaksanakan liburan,” jelasnya. 

(rezza rizaldi/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: