GPK Kota Tasik Rasakan Langsung Kesulitan Warga Saat Pandemi Covid-19
Reporter:
syindi|
Kamis 29-04-2021,22:30 WIB
CIHIDEUNG — Momentum Ramadan tahun ini, Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) Kota Tasikmalaya maraton berAkegiatan sosial dan buka berAsama dengan warAga kurang berAuntung di berAbagai wilayah. OrAganisasi milenial PPP itu bertajuk GPK Berlian (Berbagi Kemuliaan) yang berlangsung dua pekan setiap Sabtu dan Minggu.
Ketua GPK Kota Tasikmalaya, Riko Restu Wijaya mengungkapkan pihaknya menggerakan anggota GPK didampingi pengurus PAC PPP terjun ke masyarakat yang kurang mampu. Berbuka bersama di lokasi tersebut dan berbagi kebahagiaan serta merasakan langsung hiruk pikuk kesulitan masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Kami terjun langsung ke rumah warga-warga, merasakan setiap denyut kesulitan yang dihadapi. Meski sekadar buka bersama, dan memberi sedikit bantuan berupa sembako yang disumbang dari DPC PPP, Hj Nurhayati dan Fraksi PPP,” kata dia melalui keterangan tertulis kepada Radar, Rabu (28/4/2021).
Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) GPK Kota Tasikmalaya, H Yanto Aprianto SH MH menyambut baik inisiasi para pemuda binaannya tersebut. Sudah sepatutnya, kata Yanto, pemuda hadir, peka di tengah masyarakat. “Dengan hati yang terlatih peka pada kesulitan rakyat, kelak para pemuda yang tergabung dalam GPK insya Allah akan menjadi pemimpin yang tidak akan meninggalkan rakyatnya,” harap pria yang akrab disapa Yanto Oce tersebut.
Plt Ketua DPC PPP Kota Tasikmalaya, Zenzen Jainudin mengapresiasi gerakan pemuda sayap partainya tersebut. Pasca dilantik, terus berkegiatan positif dan hadir ditengah masyarakat. Sebagai tunas pemuda penerus perjuangan dalam membesarkan panji PPP. “Alhamdulillah, GPK tumbuh berkembang terus menuju prototype pemuda ideal untuk menghadapi tantangan zaman ke depan. Saya yakin, para pemuda ini akan menjadi tulang punggung kemajuan dan kebesaran Islam melalui PPP ke depan,” papar Zenzen.
Dia berkomitmen apapun bentuk kegiatan positif yang dilaksanakan GPK, akan mendukung. Sebab, GPK sendiri memiliki peran dan fungsi sebagai organisasi kepemudaan yang harus eksis terutama di era mereka, yang merupakan milenialis. “Apapun kegiatannya, akan kami support,” harapnya.
(igi/rls)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: