Muka Nenek Warga Salawu Tasik Hangus, Ditemukan Meninggal Depan Tungku
Reporter:
syindi|
Senin 26-04-2021,10:00 WIB
SALAWU — Eha (80), warga Kampung Margahayu Desa Sundawenang Kecamatan Salawu ditemukan meninggal dunia di dapur rumahnya dengan luka bakar, Minggu (25/4/2021). Jenazah nenek berusia 80 tahun ini pertama kali ditemukan oleh saudaranya yang merasa aneh Eha tidak keluar rumah.
Babinsa Desa Sundawenang Koramil 1222/Salawu Sertu Alam Nasrudin mengatakan, pertama kali jenazah Eha (80) ditemukan sudah tergeletak dengan luka bakar oleh saudaranya bernama Hadi (38).
“Jenazah Ibu Eha (80) ditemukan di dapur rumahnya sendiri sudah tergeletak dengan kondisi mengenaskan wajah terbakar dan sebagian baju korban juga ikut terbakar,”ujarnya kepada Radar, Minggu (25/4/2021).
Kata dia, dugaan awal musibah yang menimpa nenek berusia 80 tahun ini disebabkan karena sebelumnya korban pingsan atau tidak sadarkan. Kemudian jatuh di dekat tungku di dapurnya.
“Setelah jatuh kemungkinan api yang nyala di tungku langsung membakar bagian baju dan wajah korban. Ibu Eha ini sudah lama hidup seorang diri di rumahnya,” ujarnya, menjelaskan.
Kemudian, lanjut dia, saudara Eha (80) sebenarnya sudah curiga karena korban tidak keluar rumah seperti biasanya, apalagi posisi rumah juga terkunci.
“Akhirnya keluarga korban mendobrak pintu dan ketika melihat ke dapur sangat kaget, karena melihat korban sudah tergeletak dengan luka bakar,” ujarnya.
“Kami bersama Polsek Salawu langsung cek ke TKP bersama kepala dusun dan masyarakat koordinasi untuk mengurus jenazah. Dan kita imbau kepada yang lanjut usia agar tetap hati-hati bila menggunakan tungku,” ujarnya, menjelaskan.
Baca juga : Penyaluran BOP Keagamaan di Sukaraja Tasik Disoal Warga
Hadi (38), saudara Eha mengatakan, awalnya merasa khawatir dan curiga karena Eha lama tidak keluar rumah seperti biasanya dan saat diketuk pintunya tidak membalas ucapannya.
“Dan pintu rumah dalam keadaan terkunci. Dari situ saya khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan sama Nenek Eha. Akhirnya saya mendobrak pintu rumah, kaget melihat Nenek Eha sudah tersungkur di atas tungku dan sudah meninggal,” tuturnya.
Dia menambahkan, keluarga sudah menerima kejadian yang menimpa Nenek Eha sebagai musibah dan takdir dari Allah Swt. “Sebagai musibah, jenazahnya sudah dimakamkan di pemakaman keluarga,” tambahnya.
(dik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: