NU Kota Tasikmalaya Ajak Semua Pihak Cegah Geng Motor dengan Penegakan Hukum

Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Tasikmalaya, Dudu Rohman. istimewa--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Maraknya aksi geng motor dan tindak kriminal di Kota Tasikmalaya mendorong Nahdlatul Ulama (NU) untuk lebih aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Tasikmalaya, Dudu Rohman, menegaskan bahwa penegakan hukum oleh aparat sangat penting agar masyarakat merasa aman dan tenteram.
“Kami ingin Kota Tasikmalaya menjadi daerah yang harmonis, aman, dan damai. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh pihak, termasuk aparat penegak hukum, untuk menegakkan keadilan secara optimal,” ujar Dudu, Senin 3 Februari 2025.
Selain menekan aksi geng motor, NU juga menyoroti meningkatnya keterlibatan anak di bawah umur dalam tindakan melanggar hukum.
BACA JUGA:Cegah Curanmor, Polres Tasikmalaya Kota Imbau Juru Parkir Tingkatkan Kewaspadaan
Untuk mengatasi hal ini, NU akan memperkuat kerja sama dengan kepolisian, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat guna memberikan edukasi kepada generasi muda.
“Kami ingin memastikan anak-anak memahami konsekuensi hukum dari tindakan mereka. NU berkomitmen untuk membantu menegakkan hukum dan meminimalisir segala bentuk gangguan keamanan,” tegasnya.
Salah satu langkah konkret yang akan dilakukan adalah program pembinaan di sekolah-sekolah dan pesantren guna memberikan pemahaman mengenai hukum dan dampak pelanggarannya.
Sebagai langkah pencegahan, NU juga mengajak komunitas motor untuk berdialog dan meningkatkan kesadaran akan keselamatan di jalan raya.
BACA JUGA:Honor X60 Pro Resmi Dirilis: Smartphone Mid Range Terbaru dengan Layar OLED dan Baterai 6.600mAh
Kegiatan ini akan digelar secara rutin dalam bentuk pengajian dan diskusi terbuka setiap satu hingga dua bulan sekali.
“Kami ingin komunitas motor memahami aturan lalu lintas serta dampak negatif dari pelanggaran hukum di jalan,” jelasnya.
Menurut Dudu, tindak kriminal yang dilakukan geng motor harus ditindak tegas, dan aparat harus menegakkan hukum secara adil dan tegas.
“NU akan terus bersinergi dengan aparat keamanan untuk mencegah kejadian serupa terulang. Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi juga seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: