Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Bacawalkot PDIP Muslim Didoakan MWC NU, FKDT dan BKPRMI

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Perwakilan Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) se-Kota Tasikmalaya serta pengurus BKPRMI dan FKDT mendoakan juga mendorong Ketua DPC PDIP Muslim untuk maju di Pilkada 2024.

Hal ini terungkap saat MWC NU bersama BKPRMI dan FKDT bersilaturahmi di Kedai Kopi Massami Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, belum lama ini Jumat 31 Mei 2024. 

Ketua MWC NU Kecamatan Cihideung, H Asep Susanto MPd menyatakan, dalam silaturahmi ini sejumlah perwakilan MWC menegaskan dorongannya bagi Muslim untuk maju di Pilwakot mendatang. 

Menurut mereka, figur Muslim yang juga Bacawalkot PDIP ini dianggap layak dan mumpuni mengemban amanah warga Nahdliyyin untuk memimpin Kota Tasikmalaya.

BACA JUGA:Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Agus Wahyudin Gelorakan Gerakan Wakaf Suara, Tujuannya?

"Selain silaturahmi, kami berkumpul untuk mengidharkan Haji Muslim maju pada Pilwalkot. Kami mendoakan semoga maksud dan tujuan Haji Muslim maju di Pilkada 2024 berjalan lancar untuk kemajuan Kota Tasikmalaya," terangnya.

Menurutnya, di mata para pengurus MWC, figur Muslim selain sebagai kader juga pengurus PCNU Kota Tasikmalaya, 

Muslim juga telah banyak berkiprah dan membuktikan keberpihakan terhadap aktivitas sosial keagamaan selama menjabat di DPRD. 

Salah satunya dengan memberikan insentif bagi guru ngaji dan proaktif mendorong penunjang sarana prasarana keumatan di setiap kesempatan.

BACA JUGA:Geng Motor yang Diduga Hendak Berulah di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya Dibubarkan, Atribut Dikumpulkan

"Beliau adalah pengurus PCNU. Jadi sewajarnya kita doakan dan dukung ikhtiarnya," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana PCNU Kota Tasikmalaya yang juga Ketua DPC PDIP, H Muslim, bersyukur atas dorongan tersebut. 

Doa dan restu dari para pengurus MWC NU, FKDT, hingga BKPRMI menjadi tenaga serta motivasi bagi dirinya untuk bekerja lebih giat mendatangi masyarakat dan menegaskan visi misi yang ia harapkan.

"Salah satu misi tersebut adalah untuk meningkatkan insentif bagi RW, guru ngaji, para ustadz, kader posyandu dan linmas yang merasa tidak diperhatikan sebelumnya," tuturnya.

Sumber: