Kekurangan Personel, Polisi Kemungkinan Tak Ikut Atur Lalu Lintas Objek Wisata di Pangandaran

Kekurangan Personel, Polisi Kemungkinan Tak Ikut Atur Lalu Lintas Objek Wisata di Pangandaran

Kapolres Pangandaran AKBP Imara Utama. deni nurdiansyah / radar tasikmalaya--

Kekurangan Personel, Polisi Kemungkinan Tak Ikut Atur Lalu Lintas Objek Wisata di Pangandaran

PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Satlantas Polres Pangandaran kemungkinan tidak akan ikut pengaturan lalu lintas di dalam kawasan objek wisata saat libur Lebaran nanti.

Hal tersebut dikarenakan personil kepolisian yang terbatas, sehingga hanya akan dimaksimalkan di jalur protokol dan arteri Kabupaten Pangandaran.

Kapolres Pangandaran AKBP Imara Utama telah menyiapkan sebanyak 139 personel untuk pengamanan di akses jalur arteri pada momen libur Lebaran nanti.

BACA JUGA:Upaya Stabilitas Harga Beras, Disperindag Garut Lakukan Operasi Pasar Murah di Tiap Desa

Ia mengatakan, untuk pengamanan arus lalu lintas di kawasan wisata itu akan diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Pangandaran.

"Itu betul, seperti di Taman Safari Bogor kan tidak ada Polisi yang ada di kawasan wisata," ujar Kapolres kepada wartawan, Kamis 21 Maret 2024.

Namun hal tersebut bisa dikondisikan kembali sesuai kebutuhan yang ada di lapangan saat libur Lebaran.

"Itu bukan harga mati, nanti kami akan komunikasikan menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Apakah perlu atau tidak, nanti kita akan evaluasi," terangnya.

BACA JUGA:Penetapan Anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya Masih Menunggu Selama Tiga Hari ke Depan, Ini Alasannya

Ia menambahkan, nantinya dari pihak pemerintah daerah ataupun PHRI akan berkolaborasi. 

"Sehingga, kita akan menciptakan CB (cara bertindak, Red) terbaik untuk mengatasi libur Lebaran tahun ini," tambahnya.

Sementara itu terkait petugas yang berjaga di jalur arteri atau jalan raya nasional sesuai surat perintah yaitu sebanyak 139 personel. 

"Kita akan tempatkan mulai perbatasan dengan Banjarsari, di Pancimas Kalipucang perbatasan dengan Jateng dan perbatasan dengan Tasikmalaya di Cimerak," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: