Komisi IV DPRD Pangandaran Tinjau Himathera, Klarifikasi Isu Negatif dan Dorong Pemkab Perkuat Pembinaan

Komisi IV DPRD Pangandaran Tinjau Himathera, Klarifikasi Isu Negatif dan Dorong Pemkab Perkuat Pembinaan

Ketua Komisi IV DPRD Pangandaran, Jalaludin. istimewa for radartasik.com--

PANGANDARAN, RADARTASIK.COM – Komisi IV DPRD Kabupaten PANGANDARAN melakukan kunjungan kerja ke Rumah Solusi Himathera Indonesia (RSHI) PANGANDARAN untuk memastikan kondisi proses rehabilitasi berjalan baik.

Kunjungan ini dilakukan pasca mencuatnya isu negatif di media sosial terkait meninggalnya seorang pasien ODGJ asal Bandung Barat yang dirawat di Himathera pada Agustus lalu.

Ketua Komisi IV DPRD Pangandaran, Jalaludin, menegaskan pihaknya prihatin sekaligus memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan Himathera.

“Isu di media sosial seperti pasien tidur di jerami, di bawah tanah, atau tidak diberi makan, itu tidak benar. Kami sudah melihat langsung kondisi di lapangan. Proses rehabilitasi justru dilakukan dengan penuh kepedulian, meski dalam keterbatasan,” ungkapnya, Kamis 25 September 2025.

BACA JUGA:Simulasi Tabel Angsuran KUR Mandiri 2025 Pinjaman Rp 10 Juta, Cicilan Ringan Tanpa Jaminan

Menurutnya, Himathera Indonesia merupakan aset penting daerah yang harus didukung bersama karena memiliki peran besar dalam penanganan Sahabat Jiwa (ODGJ), anak terlantar, hingga anak jalanan.

“Jangan sampai isu yang tidak benar merugikan perjuangan panjang yang sudah dilakukan. Himathera bukan sekadar lembaga, tapi punya kontribusi nyata,” tambahnya.

Komisi IV juga mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran untuk lebih aktif melakukan pembinaan dan monitoring.

“Pemda harus hadir lebih kuat agar keberlangsungan Himathera lebih maksimal, profesional, dan memberi manfaat luas bagi masyarakat,” tegas Jalaludin.

BACA JUGA:Fraksi Gerindra Kawal Program Makan Bergizi Gratis di Tasikmalaya, Tekankan Kualitas Menu dan Higienitas

Dalam kesempatan tersebut, DPRD juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya salah satu pasien. 

“Kami turut berduka cita yang mendalam. Semoga almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga diberi ketabahan,” ujarnya.

Kunjungan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat dukungan terhadap Himathera, sehingga mampu memberi manfaat lebih luas, tidak hanya bagi Pangandaran, tetapi juga daerah lain termasuk Tasikmalaya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait