Asyik Mulai Panen Nih, Harga Beras di Kabupaten Pangandaran Mulai Berangsur Turun

Asyik Mulai Panen Nih, Harga Beras di Kabupaten Pangandaran Mulai Berangsur Turun

PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Sempat menyentuh angka Rp 16 ribu, harga beras di Kabupaten Pangandaran terutama di pasar tradisional kini mulai berangsur turun.

Salah sorang pengusaha beras di Kabupaten Pangandaran Nurhayati mengatakan, kenaikan harga beras sempat menembus angka Rp 17.000 per kilogram. 

"Hal itu dikarenakan pasokan gabah yang semakin kosong di petani karena dampak musim kemarau," katanya kepada Radar Tasikmalaya, Rabu 13 Maret 2024.

BACA JUGA:Harga Ikan Laut Naik karena Nelayan di Pesisir Tasikmalaya Selatan Libur Melaut Setelah Ada Gelombang Tinggi

Saat ini, terang dia, harga beras premium ada di kisaran Rp 15 ribu per kilogram, dan medium berada di kisaran Rp 14 ribu per kilogram. 

"Soalnya di daerah lain yang jadi pemasok beras ke Pangandaran sudah ada yang panen," terangnya.

Dia menambahkan, tidak menutup kemungkinan harga beras di pasaran terutama menjelang perayaan Idul Fitri tahun ini bisa mengalami penurunan. 

"Jika stabilitas harga khususnya penyaluran beras SPHP tidak tersendat dan berjalan dengan lancar, serta di beberapa daerah mulai memasuki musim panen maka harga beras di Pangandaran akan turun," harapnya.

BACA JUGA:Parkir Berlangganan di Kabupaten Ciamis Harus Banyak Dievaluasi, kenapa Ya?

Beras medium, premium dan biasa di toko dia saat ini mengalami penurunan masing-masing Rp 1 ribu per kilogram. 

"Berharap jelang Idul Fitri, harga tersebut terus turun agar terjangkau oleh masyarakat kecil,” tambahnya.

Kadiskop UMKM Perindag Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida menuturkan, harga beras bisa turun signifikan pada masa panen. "Sekitar April dan Mei," tuturnya.

Hal tersebut karena gabah akan melimpah, harganya juga murah. "Otomatis beras juga akan murah," pungkasnya. 

Sumber: