Gelaran Pangan Murah di Kabupaten Garut Upaya Pemerintah untuk Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok
Masyarakat antusias mengikuti kegiatan Pangan Murah di Kabupaten Garut, Selasa 5 Maret 2024. agi sugiana / radar tasikmalaya--
Gelaran Pangan Murah di Kabupaten Garut Upaya Pemerintah untuk Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok
GARUT, RADARTASIK.COM - Dalam upaya menstabilkan harga kebutuhanan pokok yang kini masih tinggi di pasaran, Pemkab Garut melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) menggelar pangan murah yang bertempat di halaman Kantor DKP.
Kepala DKP Kabupaten Garut Yani Yuliani mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok.
"Salah satu upaya untuk stabilitas harga juga sebagai upaya mempermudah masyarakat mengakses pangan," paparnya, Selasa 5 Maret 2024.
Dalam kegiatan gelar Pangan Murah ini, komoditi yang dijual harganya jauh di bawah pasaran. Sehingga tidak akan memberatkan masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan pokok seperti beras dan minyak.
Pihaknya pun menggandeng bulog dan kelompok tani sebagai penyuplai barang yang dihadirkan pada gelaran pangan murah ini.
"Beras ada dua sumber dari bulog pengadaan beras SPHP 5 ton dan dari para pelaku usaha kelompok tani," bebernya.
Sementara itu untuk komoditi lainnya seperti telur, minyak goreng, ayam potong, cabai, bawang, dan sayuran suplay nya adalah gabungan dari kelompok tani maupun distributor pangan.
BACA JUGA:Lapas Banjar Meriahkan Sapahati Pameran Hasil Pertanian Hingga Perikanan
Dalam pelaksanannya, gelaran pangan murah ini dilakukan dengan cara menukar kupon untuk beberapa komiditi yang memang saat ini harga dipasaran tinggi seperti beras, minyak goreng, dan telur.
"Sasaran yang diutamakan adalah masyarakat umum, kita atur untuk masyarakat umum 500 kupon untuk masyarakat perkantoran 150-200 kupon," tambahnya.
Pembagian kupon sediri dilakukan kepada masyatakat sekitar kantor DKP juga dibekerja sama dengan pemerintah desa untuk memberikan kupon kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Ia berharap dengan adanya kegiatan seperti ini harga kebutuhab pokok nantinya bisa stabil. "Outpunya masyarakat bisa mengakses pangan dengan mudah dan harga yang terjangkau," harapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: