Jadi Museum Favorit, Apa Saja Benda-benda yang Disimpan di Museum Geologi Kota Bandung? Ini Jawabannya

Ruang sayap barat menyuguhkan informasi mengenai hipotesis terjadinya bumi, menyajikan informasi gunung api yang masih aktif di Indonesia, serta menyajikan keadaan geologi di pulau-pulau besar di Tanah Air.

BACA JUGA:DAM Konsisten Gencarkan Keselamatan Berkendara dengan Kampanye Cari Aman

Perlu diketahui, Museum Geologi menjadi salah satu museum di Jawa Barat yang ramai dikunjungi rombongan sekolah dari dalam provinsi hingga luar provinsi.

Dengan demikian, Museum Geologi menjadi rekomendasi wisata edukasi yang paling pas dikunjungi pada kegiatan study tour atau untuk sekedar menikmati libur sekolah.

Selain Museum Geologi, Kota Bandung juga masih memiliki museum favorit yang menyimpan benda-benda sejarah bernilai tinggi di antaranya sebagai berikut:

1. Museum Gedung Sate Kota Bandung

BACA JUGA:Klub Motor di Tasikmalaya Deklarasi Damai dan Kecam Aksi Berandalan, Begini Katanya

Berkunjung ke Kota Bandung tak lengkap rasanya jika tak berkunjung ke ikon Jawa Barat yakni Gedung Sate. Kantor Gubernur Jawa Barat ini menjadi salah tempat yang cocok untuk foto-foto bersama keluarga maupun teman.

Menariknya, di area belakang Gedung Sate terdapat salah satu museum yang familiar di Kota Bandung yakni Museum Gedung Sate.

Museum Gedung Sate menghadirkan konsep museum dengan tema Smart Museum sehingga menawarkan pengalaman yang berkesan bagi para pengunjung.

Apalagi, di Museum Gedung Sate terdapat fasilitas menarik yang telah dipadukan dengan teknologi di antaranya Augmented Reality, Virtual Reality, 4D Proyeksi, hingga Teater.

BACA JUGA:Tabrakan Kereta Terkini: Di Lokasi Tersisa 2 Lokomotif dan 4 kereta, 9 Perjalanan Kereta Bandung-Banjar Batal

Perlu diketahui, Museum Gedung Sate menyajikan informasi mengenai sejarah perkembangan Kota Bandung dan menjelaskan terkait pembangunan Gedung Sate dari masa ke masa.

2. Museum Sri Baduga

Museum Sri Baduga juga menyimpan benda-benda bersejarah yang bisa menjadi sarana edukasi bagi setiap pengunjung yang melihatnya.

Sumber: disparbud jabar