Tabrakan Kereta Terkini di Cicalengka: 4 Petugas KA Tewas, 22 Penumpang Luka

Tabrakan Kereta Terkini di Cicalengka: 4 Petugas KA Tewas, 22 Penumpang Luka

BANDUNG, RADARTASIK.COM – Tabrakan KA Turangga dengan KA Commuterline di Cicalengka Kabupaten BANDUNG, Jawa Barat, menyebabkan 4 petugas KA tewas dan 22 penumpang luka.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyampaikan hingga saat ini tidak ada korban jiwa yang menimpa penumpang KA Turangga maupun penumpang KA Commuterline.

Dari total 478 penumpang (KA Turangga sebanyak 287 orang dan KA Commuterline sebanyak 191 penumpang) sebanyak 22 penumpang mengalami luka ringan. Mereka telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

BACA JUGA: Imbas Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Calon Penumpang di Stasiun Banjar Batalkan Perjalanan

BACA JUGA: Stasiun Tasikmalaya Diserbu Calon Penumpang, Dampak Kecelakaan Dua Kereta Api di Cicalengka

Dari 22 penumpang mengalami luka, sebanyak 18 orang dirawat di RSUD Cicalengka, sebanyak 2 orang di Rumah Sakit Edelweis dan sebanyak 2 orang Rumah Sakit AMC.

PT KAI menyampaikan sangat berduka dan belasungkawa atas meninggalnya 4 petugas kereta api. Mereka yang meninggal dunia adalah masinis, asisten masinis, pramugara dan security.

Mereka meninggal dunia akibat Kecelakaan Kereta Api antara KA Turangga relasi Surabaya - Bandung dan KA Commuterline Bandung Raya.

”Kami sangat berduka atas meninggalnya sejumlah petugas kereta api akibat kecelakaan tersebut. Kami sangat mengapresiasi jasa mereka yang telah berkontribusi terhadap perusahaan,” ucap EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji dalam keterangan tertulis.

BACA JUGA: Dengan Resolusi 4K Nokia Royal Mini 5G 2024 di Bekali layar Super AMOLED Berikut Harganya

BACA JUGA: Spesifikasi Nokia N75 Max 5G 2024 Tanggal Rilis, Harga, dan Fitur Unggulan!

Lantas, para penumpang yang selamat dan telah dievakuasi langsung dibawa ke stasiun terdekat untuk melanjutkan perjalanan menggunakan transportasi yang disediakan PT KAI.

Saat ini, seluruh tim KAI beserta pihak-pihak terkait seperti TNI, Polri, Basarnas, DJKA Kemenhub, KNKT dan pihak lain sedang melakukan upaya penanganan kecelakaan kedua kereta tersebut.

Sumber: