Guru Australia Kagum dengan Kemampuan Bahasa Inggris Mahasiswa saat Sharing Session di SMAN 3 Banjar

Guru Australia Kagum dengan Kemampuan Bahasa Inggris Mahasiswa saat Sharing Session di SMAN 3 Banjar 

BANJAR, RADARTASIK.COM - Guru dari UC SSC Canberra Australia, Shellee Nikoula, saat ini sedang menjadi guru tamu di SMAN 3 Banjar. 

Dia menjadi pembicara sharing session di hadapan ratusan mahasiswa Prodi Bahasa Inggris, FKIP Universitas Galuh (Unigal) Ciamis. 

Shellee berbagi pengalaman sebagai guru di Australia, dan memotivasi mahasiswa untuk menjadi Guru Bahasa Inggris yang benar-benar kompeten.

BACA JUGA:SEDIH, Ini Penyebab Frets Butuan Tinggalkan Persib, Padahal Sedang On Fire di Skuad Bojan Hodak Musim Ini

Sharing Session bertajuk ELT, General English dan Crosscultural Communication ini diikuti antusias oleh mahasiswa Unigal Ciamis. 

"Saya melihat, Indonesia ini lebih didominasi dengan Bahasa Inggris Amerika, sementara Australia cenderung mengadopsi Bahasa Inggris British," ujar Shellee didampingi Encang, Guru Bahasa Inggris SMAN 3 Banjar, Selasa 28 November 2023. 

Shellee mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Bahasa Inggris mahasiswa Unigal Ciamis yang langsung paham dengan apa yang telah disampaikannya. 

"Saat sesi tanya jawab, saya sangat kaget dengan kemampuan mahasiswa jurusan Bahasa Inggris FKIP Unigal yang sangat interaktif dan fasih dalam berbahasa Inggris. Hal ini menunjukkan kualitas kampus yang sangat bagus," terangnya. 

BACA JUGA:5 Jenis Mobil Mulai City Car hingga SUV, Yuk Kenali Apa Saja Agar Saat Beli Tidak Salah Jatuhkan Pilihan

Shellee menjabarkan, untuk menjadi Guru Bahasa Inggris yang baik dan handal harus senantiasa mempraktikkan Bahasa Inggris sesering mungkin.

Menambah perbendaharaan kosakata secara rutin, dan memperbanyak literasi bacaan, tontonan, serta lagu-lagu berbahasa Inggris.

Sementara, Ketua Prodi Bahasa Inggris FKIP Unigal, Lilies Youlia Friatin SS MPd BI didampingi Dosen Senior, Etika Rachmawati MPd menuturkan, sharing session yang disampaikan Mrs Shelle sangat menarik dan mampu menyedot perhatian para mahasiswa.

"Beliau memberikan insight dan pengalaman mengajar yang luar biasa. Saya yakin, kegiatan ini meskipun hanya berlangsung kurang lebih satu jam namun luar biasa menarik, hal ini terbukti dari antusiasme peserta yang aktif bertanya," tuturnya. 

Sumber: