Bantuan Beras 100 Ton dari Pemkab Garut Terus Berlanjut di November dan Desember

Bantuan Beras 100 Ton dari Pemkab Garut Terus Berlanjut di November dan Desember

GARUT, RADARTASIK.COM - Musim kemarau tahun ini terasa sangat panjang. Bahkan sampai saat ini, Musim kemarau tampaknya masih berlangsung meskipun sudah ada hujan dengan intensitas yang rendah.

Dampak kemarau yang panjang berimbas ke berbagai hal mulai dari masyarakat yang kekurangan air bersih sehingga membutuhkan pasokan air bersih, serta para petani yang mengalami gagal panen dikarenakan lahan pertanianya tidak terpasok air.

Hal ini mengakibatlan berbagai harga kebutuhan pokok di pasaran melejit tinggi seperti halnya beras dan yang lainnya.

BACA JUGA:PT PNM Cabang Tasikmalaya Peduli Generasi Muda Cerdas dan Berwawasan

Guna mengantisipasi hal tersebut pemerintah telah mengeluarkan beberapa bantuan seperti bantuan air bersih dan bantuan sembako baik dari pusat maupun daerah.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana mengatakan, karena hal itu pihaknya telah menyalurkan bantuan beras untuk masyarakat yang membutuhkannya.

"Kita kemarin sudah menyalurkan 100 ton beras diberikan kepada masyarakat, hampir sudah seratus persen (disalurkan, Red)," paparnya, Jumat 27 Oktober 2023.

Terang dia, bantuan beras dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut ini, diberikan kepada masyarakat yang belum tersentuh bantuan dari pemerintah pusat.

BACA JUGA:Retro Livery Ninja 1990-an Kembali Disematkan pada Ninja ZX Series, Edisi Terbatas Anniversary

"Kita berikan kepada mereka yang belum mendapatkan bantuan sosial (Bansos) apapun, seperti PKH atau BPNT," terangnya.

Data yang menjadi acuannya, lanjut Yana, adalah data dari PMK lalu yang dilakukan sortir kemudian baru disalurkan ke lapangan. 

Namun masih ada saja di lapangan yang ternyata dari data tersebut sudah menerima bantuna PKH. Maka pihaknya membatalkan, dan diberikan kepada yang lebih berhak sesuai dengan rekomendasi para tokoh di wilayah tersebut.

Beber dia, penyaluran bantuan beras ini diberikan langsung secara door to door kepada masyarakat yang membutuhkan.

Sumber: