PAN Kabupaten Tasikmalaya Berbagi Kasih dengan Anak Yatim

PAN Kabupaten Tasikmalaya Berbagi Kasih dengan Anak Yatim

DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya memberikan santunan kepada ratusan anak yatim di Kecamatan Sodonghilir, Senin 4 September 2023. istimewa--

PAN Kabupaten Tasikmalaya Berbagi Kasih dengan Anak Yatim

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Tasikmalaya terus berupaya menjalankan perannya dalam masyarakat dengan penuh dedikasi.

Salah satu bentuk kepedulian mereka adalah memberikan dukungan ekonomi kepada anak yatim, Senin 4 September 2023.

Mamat Rahmat, Ketua Pelaksana Santunan Anak Yatim mengatakan, DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya mengadakan acara Santunan di Desa Sodonghilir, Kecamatan Sodinghilir, dengan tujuan memberikan bantuan kepada ratusan anak yatim.

BACA JUGA:Catat, Jadwal dan Harga Tiket Laga Persib All Stars vs Borussia Dortmund di Stadion Siliwangi Bandung

"Hari ini kami memberikan santunan kepada 200 anak yatim di Sodonghilir. Kegiatan serupa juga telah tersebar di Kota dan Kabupaten di Jawa Barat, dengan target total 12 ribu anak yatim," paparnya kepada radartasik.com.

Kegiatan santunan anak yatim ini mencerminkan komitmen PAN sejalan dengan mottonya yaitu PAN Bantu Rakyat.

Mamat menekankan bahwa kesejahteraan anak yatim adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas Pemerintah Desa.

"Dalam hal ini, semua yang memiliki kemampuan dan berkelebihan harta wajib untuk membantu anak yatim. Ini adalah tanggung jawab kita bersama, dan itulah mengapa kami turut berkontribusi," terangnya.

BACA JUGA:Bencana Kekeringan Melanda, Pemerintah Kota Tasikmalaya Siapkan 3 Strategi Khusus

Sementara itu, Ketua DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya, Asep Dzulfikri, menyatakan bahwa memberikan santunan kepada anak yatim adalah langkah konkret dalam menerapkan nilai-nilai dasar negara, khususnya Pancasila. 

Nilai tersebut tercermin dalam sila ke-5 Pancasila yang menyatakan Kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Anak yatim, menurut Asep, adalah salah satu kelompok yang memerlukan dukungan dari pihak lain untuk mencapai kesejahteraan.

"Meskipun tidak semua anak yatim mengalami kesulitan finansial, sebagian besar dari mereka menghadapinya. Ini mungkin karena satu dari orang tua mereka tidak lagi hadir untuk memenuhi kebutuhan mereka, dan oleh karena itu, mereka sangat membutuhkan bantuan. Memberikan santunan kepada mereka juga merupakan bagian dari kewajiban bagi umat Muslim yang mampu," tegas Asep.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: