Laga AC Milan vs Torino Diwarnai Insiden Mati Lampu dan Protes dari Curva Sud
Ilustrasi Curva Sud AC Milan -Tangkapan Layar Twitter-
RADARTASIK.COM - Laga AC Milan vs Torino diwarnai insiden mati lampu dan protes dari Curva Sud dengan spanduk memprotes kenaikan harga tiket untuk tim tandang.
Spanduk yang dibentangkan Curva Sud di San Siro bertuliskan: "Sektor tandang: tetapkan batas atas harga tiket", sebuah pesan meminta adanya standarisasi harga tiket tandang di semua stadion Italia.
Curva Sud AC Milan diketahui pernah memboikot laga melawan Juventus setelah mereka menaikkan tiket untuk pendukung tim tamu musim lalu.
Saat itu, Nyonya Tua sengaja menaikkan harga tiket untuk membatasi pendukung AC Milan datang ke Stadion mengingat laga tersebut menjadi kunci untuk finis empat besar di akhir musim.
BACA JUGA:Samuele Ricci: Melawan AC Milan Tak Cukup Tampil 100 Persen, Tapi Harus 110 Persen
Juventus menetapkan harga tiket sektor tandang sebesar €80, harga yang sangat tinggi dan hampir sama dengan tiket untuk menonton semifinal Liga Champions.
Di musim ini, AS Roma juga sudah menaikkan harga tiket untuk tim tamu jelang laga melawan AC Milan pekan depan pada 2 September mendatang.
AS Roma secara resmi sudah mengumumkan bahwa harga tiket pertandingan AS Roma vs AC Milan untuk sektor tandang sebesar €65.
Padahal, biasanya harga tiket dalam laga seperti itu biasanya hanya sekitar €30-40, mengingat pendukung AC Milan tidak mendapatkan kursi terbaik di Olimpico.
Selain protes dari Curva Sud, ada insiden memalukan ketika terjadi pemadaman listrik di seluruh distrik San Siro pada menit pertama babak kedua .
Akibatnya lampu stadion sempat mati sekitar 4 menit sebelum generator cadangan dinyalakan.
Namun, mati lampu ini disikapi dengan cara unik oleh penonton, mereka kemudian menyalakan lampu dari Handphone dan menciptakan pemandangan yang menarik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: