Warga Tasikmalaya Meninggal Diduga Terlambat Ditangani Petugas Medis, Keluarga Serbu Puskesmas

BACA JUGA:5 Kategori Pekerja Tidak Dapat Uang Tunai dari Jamsostek

Kronologinya, terang dia, Rabu 14 Juni 2023 pukul 20.00 pasien tiba di Puskesmas Sodonghilir dalam kondisi kejang-kejang. 

Karena alasan ruang inap di Puskesmas Sodonghilir penuh, selanjutnya pasien dievakuasi ke UPT Puskesmas Fatma Kecamatan Taraju menggunakan mobil ambulans milik Desa Sepatnunggal. 

Namun baru sampai Kecamatan Sodonghilir, tepatnya Desa Cukangkawung, pasien dinyatakan meninggal dunia.

Pukul 21.20, pihak keluarga yang tidak terima akan meninggalnya pasien mencoba untuk mencari petugas Puskesmas.

BACA JUGA:Peringkat Hanyalah Angka, Timnas Indonesia Dominasi Pertandingan Lawan Palestina, Rafael Struick Jadi Pembeda

Tetapi oleh Piket Koramil 1223/Sodonghilir dan piket Polsek Sodonghilir, perwakilan keluarga pasien, diarahkan untuk ke Koramil guna dimediasi karena UPT Sodonghilir dan kantor Koramil berdampingan. 

"Kami mengimbau kepada warga supaya tetap bersabar karena permasalahan sudah ditangani oleh yang berwajib. Kami juga mengimbau supaya massa tidak terprovokasi," katanya.

Hingga kini menurut informasi di lapangan, proses mediasi masih berjalan. 

Sumber: