Pemilik AS Roma dan Lazio Diselidiki Polisi Atas Kasus Mark-Up Biaya Transfer
Ilustrasi fans AS Roma -Tangkapan layar Instagram AS Roma-
RADARTASIK.COM - Dan Friedkin dan Claudio Lotito yang merupakan pemilik AS Roma dan Lazio diselidiki polisi atas kasus mark-Up biaya transfer terbaru.
James Pallotta yang menjadi mantan pemilik AS Roma sebelumnya juga menjadi orang yang diselidiki atas kasus capital gain atau mark-up biaya transfer yang menggoncang Serie A.
Friedkins membeli AS Roma dari Pallotta pada tahun 2020 dan keduanya diselidiki atas dugaan kasus capital gain menyangkut transfer pemain dari tahun 2017 hingga 2021.
Polisi juga menyelidiki mantan direktur Umberto Gandini, Guido Fienga dan Mauro Baldissoni serta direktur Giallorossi saat ini Giorgio Francia.
BACA JUGA:Real Madrid Ingin Barter Brahim Diaz dengan Penyerang AC Milan
Menurut Jaksa Penuntut Roma, dari sembilan orang yang sedang diselidiki, polisi keuangan Italia mencermati kesepakatan pertukaran yang melibatkan Leonardo Spinazzola dan Luca Pellegrini pada 2019.
Kemudian transfer Riccardo Marchizza dan Davide Frattesi ke Sassuolo dan kepindahan Marco Tumminello ke Atalanta.
Di kubu sebelah, Caludio Lotito selaku pemilik Lazio dan direktur Igli Tare masuk dalam penyelidikan atas permintaan jaksa Tivoli yang juga melibatkan Salernitana.
Termasuk Marco Moschini, Marco Cavaliere, Luciano Corradi, Angelo Marchetti dan Angelo Fabiani juga masuk dalam penyelidikan, menurut laporan media Italia, La Gazzetta.
BACA JUGA:Jelang Duel di San Siro, Maldini Amati Striker Empoli yang Jadi Milanisti Sejak Kecil
Diberitakan sebelumnya, Polisi melakukan penggeledahan terhadap markas AS Roma, Lazio dan Salernitana sebagai tindak lanjut dari hasil investigasi dua kasus capital gain terbaru.
Jaksa Penuntut Roma meminta Guardia Di Finanza atau polisi keuangan Italia untuk melakukan penggeledahan di markas AS Roma.
Sedangkan penggeledahan di markas Lazio dan Salernitana atas permintaan Jaksa Penuntut Tivoli.
Jaksa Penuntut Tivoli menegaskan penggeledahan ini tidak terkait dengan kasus captal gain yang melibatkan Juventus di Turin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football italia