Geger, Dalam Kantong Kresek Bayi Masih Hidup Ditemukan di Bawah Kandang Ayam

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Warga Kampung Bojongnangka, Kelurahan Sukamenak, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya geger setelah ditemukan bayi masih hidup ditemukan di bawah kandang ayam dan terbungkus dalam kantong kresek, Sabtu 11 Maret 2023 malam.

Saat ditemukan, bayi berjenis kelamin perempuan itu masih hidup ditemukan di bawah kandang ayam terbungkus dalam kantong kresek dengan tali pusar masih menempel.

Piket Perwira Pengawas (Pawas) Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Pramono mengatakan, kali pertama bayi malang itu ditemukan oleh seorang ibu yang sedang sakit. 

Saksi berniat ke toilet, kemudian mendengar suara gerakan kantong kresek. Saat dicek, ternyata sumber suara itu dari bayi yang dibungkus menggunakan kantong kresek berada tepat di bawah kandang ayam.

BACA JUGA:KEREN, PROFIL 2 CALON BINTANG Persib, Posisinya Penyerang dan Gelandang Bertahan, Skilnya Luar Biasa 

Kandang ayam sendiri posisinya di samping toilet rumah seorang ibu tersebut. "Pertama kali ditemukan warga yang akan ke toilet. Tiba-tiba si ibu itu mendengar suara kresek. Saat dilihat, ternyata di dalam kantong kresek itu ada bayi perempuan," paparnya di lokasi kejadian kepada wartawan.

Pramono menerangkan, usai ditemukan, warga langsung membawa bayi tersebut ke Puskesmas Purbaratu Kota Tasikmalaya, guna diberikan pertolongan pertama. Pasalnya, saat ditemukan kondisi bayi dalam keadaan kedinginan.

"Usai ditemukan warga langsung berkerumun. Kemudian bayi itu dibawa ke puskesmas terdekat. Di sana, diberikan pertolongan pertama karena sudah terlihat kebiruan akibat kedinginan," terangnya. 

Sementara itu, Bidan Puskesmas Purbaratu, Uken Sukendarsih menuturkan, karena kondisi bayi semakin memburuk dan mengalami hipotermia, pihaknya langsung merujuk bayi tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soekardjo Tasikmalaya.

BACA JUGA:Hai! Anda PENERIMA BANSOS, Akan Ada BANTUAN 10 Kg Beras di Bulan Ramadan, Lumayan Bisa Berhemat

Selain itu, pada saat diterima bidan puskesmas, bayi belum bisa menangis. Namun, saat diberikan penanganan medis di RSUD Dokter Soekardjo, kondisi bayi langsung ada perkembangan dan bisa langsung menangis.

"Dari sini belum menangis baru merintih, pas ditangani ke sana, udah menangis. Cuman kami di sini tadi sambil membersihkan gak terlalu fokus, karena kami fokus ke pertolongan pertama," tuturnya.

Uken menambahkan, saat diberikan pertolongan pada tubuh bayi ditemukan sejumlah luka bekas kuku. Luka itu terdapat di beberapa bagian badan, di antaranya di bagian perut, tangan dan pelipis. 

"Pas di sana tadi pas dibuka dan dibersihin terdapat tapak kuku di perut, tangan, pelipis, kaya kuku panjang," tambahnya.

Sumber: