Aktivis Lingkungan Hadang Rencana AC Milan dan Inter Milan Bangun Stadion Baru

Aktivis Lingkungan Hadang Rencana AC Milan dan Inter Milan Bangun Stadion Baru

Ilustrasi Stadion San SIro-Tangkapan Layar Instagram -

RADARTASIK.COM - Aktivis lingkungan hadang rencana AC Milan dan Inter Milan bangun stadion baru. Demikian menurut laporan Corriere Milano.

AC Milan dan Inter Milan baru berencana untuk membangun stadion baru sendiri-sendiri tetapi sudah mendapat tentangan dari para pecinta lingkungan.

Setelah bertemu dengan Wali Kota Milan Giuseppe Sala, kedua klub menegaskan kembali niat mereka meninggalkan San Siro yang mencari rumah baru. 

Rossoneri fokus ke area La Maura yang masuk wilayah kota Milan, sementara Nerazzurri dikabarkan telah menandatangani dokumen awal untuk area Assago.

BACA JUGA:Pep Guardiola Tak Tertarik Meraih Treble Winners dan Tak Sudi Dilangkahi Manchester United

Tetapi, setelah keinginan mereka dikomunikasikan ke dewan kota, pihak oposisi segera muncul dan  menempatkan kedua klub kembali mendapat gangngguan untuk membangun stadion baru.

Corriere Milano merinci bagaimana Enrico Fedrighini, anggota tim Wali Kota, telah mengumumkan pertemuan publik di daerah Lampugnano Milan untuk memprotes rencana Rossoneri dengan menciptakan slogan 'mari pertahankan lingkungan dari semen'.

Begitu juga dengan Inter Milan, pemimpin kelompok Green Party, Carlo Monguzzi mengatakan bahwa  siap untuk 'pertarungan keras tanpa rasa takut' melawan rencana Nerazzurri mambangun stadion di Assago.

Carlo Monguzzi ingin menggagalkan rencana Inter Milan karena menghindari 'penuangan beton di lapangan hijau' di area tersebut.

BACA JUGA:Ini Alasan Mbappe Mengatakan “Jika Saya Ke Italia, Itu Hanya untuk AC Milan”

Sementara itu, kabar mengejutkan muncul dari Inter Media and Communication yang menyebut Digital Bits belum pernah cicil utang Rp 400 Miliar sejak jadi sponsor kaos Inter Milan. 

Bahkan, DigitalBits diketahui gagal membayar satu sen pun dari biaya sponsor lebih dari €25 juta (sekitar Rp 400 miliar) yang disepakati selama musim ini.

Menurut kesepakatan, Digital Bits harus membayar €24 juta yang dibagi dalam 3 kali angsuran beserta bonus sebesar €1,25.

Angsuran pertama sebesar €8 juta jatuh tempo pada bulan Juni 2022, yang kedua pada bulan Oktober dan pembayaran terakhir pada bulan Februari 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: