Dinas Pariwisata Sudah Deteksi Potensi Kebocoran Retribusi dari Tiket Masuk ke Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Sudah Deteksi Potensi Kebocoran Retribusi dari Tiket Masuk ke Pantai Pangandaran

Potensi kebocoran dari retribusi tiket masuk ke Pantai Pangandaran akibat adanya 3 jalan tikus. -Deni Nurdiansyah-radartasik.disway.id

PANGANDARAN, RADARTASIK.COM – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran sudah mendeteksi potensi kebocoran retribusi dari tiket masuk ke Pantai Pangandaran

Sedikitnya ada tiga titik lokasi jalan atau dikenal jalan tikus sebagai akses ke Pantai Pangandaran tanpa melalui dua gerbang utama.

Jalan tikus menuju masuk ke Pantai Pangandaran menjadi salah satu potensi kebocoran retribusi dari tiket. Hal ini kerap menjadi masalah yang pelik bagi Parwisata Pangandaran.

“Ada tiga jalan yang sering dijadikan jalan tikus. Yang hoba itu, kemudian dekat garasi Budiman, kemudian dekat pintu utama menuju pantai," ungkap Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Tonton Guntari kepada radar, Senin 02 Januari 2023.

BACA JUGA:Hore, 8 Jenis BBM Sudah Resmi Turun Mulai Hari Ini, Cek Harga Vivo, BP-AKR, Shell dan Pertamina di Sini

Adanya jalan tikus tersebut, diakuinya bahwa Pemkab merasa dirugikan. "Bukanya beli tiket, malah potong jalan, jelas Pemkab rugi sekali," tandasnya.

Tonton mengaku sudah mendeteksi hal ini dan langkah-langkahnya telah dipersiapkan. Meski, saat ini pihaknya belum bisa mengalkulasi jumlah atau nilai potensi kebocoran dari tiket tersebut.

Hanya, dijelaskan dia, tindakan pengunjung jelas-jelas merugikan, karena tidak membayar retribusi. "Tidak masuk ke pendapatan kita," ungkapnya.

Untuk mengantisipasi hal ini, pihaknya bakal membangun kerja sama dengan pihak desa agar bersama-sama menjaga sumber pendapatan dari retribusi ke kas daerah.

BACA JUGA:Ambil Kesempatan Awal Tahun untuk Cairkan Saldo DANA Gratis Rp800 Ribu dari Website Ini 

Sementara salah seorang warga yang enggan dituliskan namanya menyarankan agar Pemkab Pangandaran menempatkan petugas seperti Satpol PP. 

"Jelas ada (jalan tikus, red), harusnya dijagain aja sama Satpol PP," sarannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: