Hugo Lloris: Perancis Butuh Semua Kekuatan Melawan Maroko di Semi Final Piala Dunia

Hugo Lloris: Perancis Butuh Semua Kekuatan Melawan Maroko di Semi Final Piala Dunia

Hugo Lloris-Tangkapan Layar Twitter FIFA World Cup-

RADARTASIK.COM - Hugo Lloris menegaskan Perancis akan membutuhkan semua dan semua energi ketika mereka menghadapi Maroko di semifinal Piala Dunia.

Les Bleus menjadi juara bertahan pertama yang mencapai empat besar sejak Brasil melakukannya pada 1998.

Perancis mengalahkan Inggris di perempat final lewat sundulan Olivier Giroud dan menyelesaikan pertandingan dengan skor 2-1.

Laga itu adalah hari istimewa bagi Lloris, kiper tersebut  menjadi pemegang rekor caps Prancis setelah melampaui rekor milik Lilian Thuram (142 caps).

BACA JUGA:Tilang Manual Akan Diberlakukan Lagi, Ini Kriteria Pelanggaran Diberlakukan Tilang Manual, Cek di Sini

Menandai penampilan internasionalnya yang ke-143, Hugo Lloris sang kapten dihadiahi kaos kenang-kenangan oleh Didier Deschamps.

“Saya masih bangga, masih merasa terhormat mengenakan seragam Les Bleus, bahkan setelah 143 penampilan," kata Hugo Lloris dalam video yang diposting di akun Twitter resmi Prancis dikutip dari Livescore.

"Saya benar-benar ingin berterima kasih kepada tim, staf, seluruh manajemen yang membuat pertandingan ini begitu spesial,” lanjutnya. 

“Mengalahkan Inggris di perempat final Piala Dunia, itu akan tetap menjadi kenangan spesial bagi saya, tetapi juga bagi keluarga saya yang pernah hadiah,” ucapnya.

BACA JUGA:Wow, ‘Antifragile’ Le Sserafim Kalahkan ‘Birthday’ Red Velvet di Ajang MBC Music Core

“Sekarang, kami akan mempersiapkan diri dengan baik untuk semifinal melawan Maroko. Kami akan membutuhkan semua kekuatan kami, semua energi kami mengetahui bahwa ada sesuatu yang sangat istimewa yang dapat kami capai,” harap Hugo Lloris.

Antoine Griezmann juga diberikan kaos setelah umpan silangnya untuk gol Giroud melawan Inggris menjadi assist ke-28 yang menjadi rekor beru untuk Les Bleus.

Penyerang Atletico Madrid itu, percaya rekornya akan segera dilampaui oleh Kylian Mbappe dengan 18 assist.

Griezmann mendesak Mbappe untuk mempertahankan gelar juara dunia untuk pertama kalinya sejak Brasil pada tahun 1962.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: livescore