Arek Kesel

Arek Kesel

Empat teman masa kecil di gang Peneleh, dari kiri, Riki (Indra Pramujito), Joko (Bayu Skak), Ajeng (Keisya Levronka), dan Fadli (Dono Pradana) menjadi inti cerita Lara Ati Lokadrama. -Instagram Bayu Skak---

Richolas Tjhai

Ular kobra terkenal berbisa / Sekali gigit bisa hilang nyawa / Dari lubuk hati paling dalam berdoa / Semoga misi Menkes Budi terlaksana / #pantun_Maksa

Kalender Indonesia Lengkap

Minta tolong disampaikan ke Pak Menkes Abah. Masalah tidak hanya di spesialis, tapi juga di dokter umum. Semenjak ada BPJS, pendapatan dokter umum baru lulus sangat minim, bahkan kalau dihitung harian sangat kecil dibanding profesi lain yang tidak memerlukan pendidikan dan skill tinggi, dan tidak perlu standby di telp pasien karena ada efek samping dsb. Abah bisa gugling berapa banyak orang tua kecewa sudah membiayai anaknya mahal mahal sekolah di FK. Pas giliran dapat kerja jaga klinik, per 24 jamnya digaji kurang dari 150 rb. Belum lagi sekolahnya sangat lama (saya sekitar 7 tahunan, maklum produk kurikulum lama). Salah satu akibatnya ini, dalam jangka panjang: anak2 pinter ga akan lagi mau masuk FK.

Mbah Mars

Kata anak teman saya yg sedang jadi presiden, upps salah, maksudnya yang jadi residen, dokter pembimbing residen itu bak dewa. Keseluruhan yang dia lakukan pasti benar dan harus diamini serta ditaati. Di dunia residen berlaku Undang-Undang Sikap Residen. Pasal 1: dokter pembimbing residen tidak pernah salah. Pasal 2: jika dokter pembimbing residen berbuat salah, maka residen harus melihat pasal 1.

Muh Nursalim

Dalam menghafal alqur'an dokter residen itu disebut pencari sanad. Gurunya juga punya sanad, gurunya guru juga punya sanad, begitu terus ke atas sampai Rasulullah. Karena itu penghafal alqur'an yang sudah bersanad dipastikan bacaan alqur'annya sama persis dengan Nabi. Di dunia sanad menyanad hafalan alqur'an tidak ada bully-bullyian, karena guru alqur'an itu yang dicari keberkahan ilmu. Semoga dokter senior yang tidak suka membulyy dokter yuniarnya, ilmunya berkah.

reskon indo

Susah login

Jimmy Marta

Demi meningkatkan pendapatan daerah dan ketertiban, peraturan komplek pertokoan dirombak. Di depan jalan masuk pertokoan dibuat pos parkir. Karcis dan biaya parkir dibuat jelas. Dulunya biaya parkir langsung bayar ke juru parkir. Mulanya juru parkir tertib. Pakai karcis dan tarif resmi. Namun lama kelamaan berobah. Akhirnya tanpa karcis dan ongkir jelas menjadi kebiasaan. Konsep perubahan tata kelola parkir itu bagus. Juru parkir akan tetap dipekerjakan ngatur parkir dg gaji tetap. Biaya parkir akan jelas. Resmi. Pendapatan pemerintah daerah pasti meningkat Namun rupanya ada yg protes. Abang parkir dan backingnya. Mereka menganggap lahannya diambil. Padahal si abang tetap markir. Tetap dpt uang. Yg resmi.

yea aina

Persegi garis terpal terbalik selemah bambu/ Berkaki paralon tempat berbilik tenda biru/ Study spesialis terganjal intrik darah biru/ Bagi calon pejabat publik juga berlaku/ @mantuntendabiru

Jimmy Marta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait