Jangan Sampai Terlewat! ArtBraga 2022 Siap Digelar, Penampilan Keren Perkusi Anak-anak Kampung Braga

Jangan Sampai Terlewat! ArtBraga 2022 Siap Digelar, Penampilan Keren Perkusi Anak-anak Kampung Braga

Anak-anak Kampung Braga akan memainkan perkusi dari barang-barang bekas yang dilatih Nanang Mehonk dari Rumah Kultur.-Istimewa-radartasik.disway.id

Benih-benih seniman mulai muncul secara natural, karena anak-anak seusia SD dan SMP mulai berani menggoreskan kuas di atas kertas atau kanvas.

BACA JUGA:Haskaa Leather Buka Lowongan Kerja Terbaru Admin Online Shop, Pendidikan Minimal SMA  

“Awalnya yang melatih anak-anak menggambar dan melukis di kertas maupun kanvas adalah pelukis Dede Mahyudin. Dengan adanya program ArtBraga, sekarang dibantu oleh Komunitas Taboo dan Ketua Dewan Kesenian Kota Bandung Kang Rahmat Jabaril,” terang dia. 

Dewan Kesenian Kota Bandung menggandeng akademisi dan komunitas seni, kian intens memberikan ilmunya kepada masyarakat khususnya warga di Kampung Braga. 

Tata menyebut, Pemerintah Kota Bandung bahkan sudah menyematkan wilayahnya sebagai Kampung Wisata Braga. Dirinya sebagai penerus terdahulu Abah Ropih Amantubillah --tokoh seniman--, kian tertantang untuk mengokohkan Kampung Braga ini betul-betul menjadi kampung wisata.

“Bandung sebagai kota berseni, karena kita bisa melihat alat bukti, dengan banyaknya komunitas berseni dan perguruan tinggi seni. Selain itu, tidak sedikit karya para seniman Bandung yang telah diakui oleh dunia internasional. Bahkan tidak sedikit pula inisiasi-inisiasi seniman Bandung mengharumkan kota-kota di luar Bandung,” papar dia.

BACA JUGA:Daop 2 Bandung Tambah 3 Kereta Api Nataru, Tiket Kereta Api Nataru Sudah Mulai Dijual 

Soal kegiatan ArtBraga, Tata menyampaikan, anak-anak Kampung Wisata Braga selain akan menampilkan karya seni, juga akan menampilkan kelompok musik perkusi. 

Pada acara pembukaan ArtBraga 2022 di Kampung Wisata Braga, juga digelar pameran seni disabilitas .

“Iyah kang, anak-anak Kampung Braga akan tampil. Mereka memainkan perkusi dari barang-barang bekas yang dilatih Nanang Mehonk dari Rumah Kultur,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: