Iran vs AS: Konferensi Pers yang Menegangkan Antara Kapten AS dan Wartawan Iran

Iran vs AS: Konferensi Pers yang Menegangkan Antara Kapten AS dan Wartawan Iran

Ilustrasi laga Iran vs AS-Tangkapan Layar Instagram -

RADARTASIk.COM - Segalanya memanas menjelang pertandingan AS vs Iran, bahkan, terjadi konferensi pers yang menegangkan antara kapten AS, Tyler Adams dan wartawan Iran

Laga Iran vs AS di Piala Dunia Qatar 2022 tidak hanya terjadi di lapangan. Setelah perdebatan sengit antara Jurgen Klinsmann dan Carlos Queiroz, berikutnya adalah Tyler Adams dan wartawan Iran

Kapten AS harus menjawab beberapa pertanyaan rumit dari seorang jurnalis Iran, yang mengambil kesempatan membalas kritikan AS atas situasi di negaranya.

Konferensi pers yang menegangkan antara kapten AS dan wartawan Iran dimulai ketika  Tyler Adams memulai tanggapannya dengan berkomentar bahwa dia mendukung protes yang terjadi di Iran.

BACA JUGA:Kompak UMP 2023 Naik Signifikan, Ini Daftar UMP DKI Jakarta, Banten, Jabar, Jateng dan Jatim, Cek di Sini

Jurnalis Iran lalu mengambil kesempatan untuk membalas komentarnya.

"Anda mengatakan Anda mendukung Iran, tetapi Anda salah mengucapkan nama negara. Negara kami diucapkan Iran, bukan 'Arian' (seperti yang dikatakan oleh Adams),” kata wartawan Iran dikutip dari Marca. 

|Jadi sekali dan untuk semua mari kita luruskan," lanjutnya.

Kapten AS kaget dengan komentar itu, dan tetap tenang menghadapi pertanyaan tajam wartawan Iran.

BACA JUGA:Kisah Boulaye Dia: Dari Tukang Listrik Amatir Menjadi Pahlawan Senegal di Piala Dunia Qatar 2022

Tapi situasinya tidak berhenti di situ. Wartawan Iran menindaklanjuti pertanyaanya.

"Apakah Anda merasa nyaman mewakili negara dengan begitu banyak diskriminasi terhadap orang Afrika-Amerika di dalam perbatasannya dan di mana ada gerakan 'Black Lives Matter',” tanyanya.

Adams tidak ingin memulai kontroversi dan bahkan meminta maaf atas kesalahan pengucapannya. 

Kapten AS kemudian menjelaskan bahwa dia berasal dari keluarga Afrika-Amerika dan menyatakan bahwa "ada diskriminasi di mana-mana". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: Marca