Donor Darah Menjadi Gaya Hidup, Sehat untuk Diri Sendiri dan Orang Lain

Donor Darah Menjadi Gaya Hidup, Sehat untuk Diri Sendiri dan Orang Lain

Sejumlah warga kesehatan mengikuti kegiatan donor darah di Unit Donor Darah Kabupaten Garut, Kecamatan Tarogong Kidul, Senin 7 November 2022. Foto: agi sugiana/radar tasikmalaya--

GARUT, RADARTASIK.COM – Di GARUT, donor darah menjadi gaya hidup, sehat untuk diri sendiri dan orang lain.

“Donor darah ini karena di samping membantu orang yang membutuhkan, bermanfaat juga untuk kita yang mendonorkan,” kata Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Garut dr Sisca Risya, Senin, 7 November 2022.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Garut menggelar bakti sosial donor darah di Unit Donor Darah (UDD) Kabupaten Garut, Kecamatan Tarogong Kidul. 

Kegiatan donor darah merupakan rangkaian kegiatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2022.

Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan Primer Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Garut Tatang Sukmana mengatakan, dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional pihaknya tidak hanya mengadakan kegiatan donor darah. Masih banyak kegiatan yang akan dilaksanakan. 

“Yang lainnya ada kegiatan pertandingan olahraga, kemudian ada jalan santai, ada lomba karaoke,” kata Tatang Sukmana.

Tatang Sukmana memfokuskan untuk peserta dari kegiatan donor darah adalah mereka yang berkecimpung di dunia kesehatan. 

“Donor darah ini kita memfokuskan dari warga kesehatan Kabupaten Garut dari puskesmas, klinik, rumah sakit yang ada di Kabupaten Garut, termasuk yang sekolah-sekolah kesehatan,” jelas Tatang Sukmana.

Namun, lanjut Tatang Sukmana, ketika ada masyarakat ingin mendonorkan darahnya juga tetap dilayani. 

“Umum juga silakan, tapi kita prioritaskan yang dari kesehatan dulu,” tambahnya.

Tatang Sukmana berharap kegiatan donor darah bisa terus rutin. Tidak hanya dalam acara-acara tertentu. Sebab kebutuhan darah di Kabupaten Garut cukup besar. 

“Kebutuhan darah di Kabupaten Garut itu cukup besar. Ada tujuh rumah sakit yang perlu dipenuhi kebutuhannya,” ujar Tatang Sukmana.

Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Garut dr Sisca Risya mengatakan, target darah untuk kegiatan kali ini sebanyak 100 labu. 

“Estimasi kita itu 100 targetnya, tapi kelihatanya akan lebih karena jam segini ini masih rame,” kata dr Sisca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: