Penelitian Kemenkes soal Penyebab Gagal Ginjal Akut, untuk Sementara Obat Sirup Dilarang Dijual
Ilustrasi dokter ginjal atau urologi tengah melakukan pemeriksaan.-pixabay---
"Peningkatan kasus ini berbeda dengan yang sebelumnya, dan saat ini penyebabnya masih dalam penelusuran dan penelitian," katanya.
Jumlah kasus yang dilaporkan hingga 18 Oktober 2022 sebanyak 206 dari 20 provinsi dengan angka kematian sebanyak 99 anak, di mana angka kematian pasien yang dirawat di RSCM mencapai 65 persen.
Kemenkes bersama BPOM, Ahli Epidemiologi, IDAI, Farmakolog dan Puslabfor Polri melakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko yang menyebabkan gangguan ginjal akut.
"Dari hasil pemeriksaan, tidak ada bukti hubungan kejadian gagal ginjal akut dengan Vaksin COVID-19 maupun infeksi COVID-19. Karena umumnya menyerang anak usia kurang dari 6 tahun, sementara program vaksinasi belum menyasar anak usia 1 hingga 5 tahun,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: fin.co.id