Juventus 3 vs Maccabi Haifa 1: Jadi Man of The Match, Di Maria Sebut Assist Lebih Penting Daripada Gol

RADARTASIK.COM – Dinobatkan jadi Man of The Match, Angel Di Maria sebut membuat assist lebih penting daripada gol saat membawa Juventus menaklukkan Maccabi Haifa 3-1.

Menginspirasi kemenangan Juventus dengan hattrick assist, Di Maria dinobatkan sebagai man of the match di Allianz Stadium dini hari tadi. 

“Tim menjadi hal yang paling penting, itu adalah pertandingan yang sangat baik. Saya membantu tim menang. Ini adalah kemenangan kedua dengan mencetak tiga gol, sesuatu yang sering kami lewatkan,” kata Di Maria kepada Sky Sport Italia, seperti dikutip Ilbianconero.com.

“Menang adalah hal terpenting, kami berjuang keras untuk mengubah hasil. Saya mencoba melakukan pekerjaan saya, memberikan assist adalah hal yang membuat saya bahagia. Assist lebih penting daripada gol. Saya ingin bermain seperti ini dan saya senang,” lanjutnya dikutip dari Football Italia.

BACA JUGA:Chelsea 3 vs AC Milan 0: Jalan Panjang Chelsea dan AC Milan di Liga Champions

Sebelumnya Juventus kalah dalam dua pertandingan melawan Benfica dan PSG, kemenangan ini membawa Juventus menempati urutan ketiga dan tertinggal 4 poin dari pimpinan klasemen PSG.

Di Maria juga menunjukkan hattrick assitnya memberi pesan Juventus makin kompak setelah dua hasil buruk di Liga Champions. 

“Kami harus bekerja ke arah ini dan mencoba mencetak lebih banyak gol lagi,” lanjut Di Maria.

“Kami melakukan pekerjaan yang hebat hari ini, Maccabi bermain bagus melawan Benfica dan PSG, mereka memiliki pemain penting dan memainkan permainan yang bagus, kami akan membutuhkan perhatian di leg kedua,” ungkapnya.

BACA JUGA:Ismael Bennacer: AC Milan Dijatuhkan Gol Aubameyang

Namun, Angel Di Maria akan melewatkan pertandingan Serie A melawan AC Milan setelah mendapat skorsing larangan dua pertandingan.

Angel Di Maria mendapat kartu merah melawan Monza sebelum jeda internasional yang membuatnya diskorsing dua pertandingan.

"Saya minta maaf untuk tidak bermain, tapi saya pantas mendapatkannya," akunya. 

“Saya minta maaf atas apa yang terjadi, itu adalah kurangnya rasa hormat untuk klub dan saya sendiri. Saya akan mencoba untuk tidak melakukannya lagi,” janji Di Maria.

Sumber: football italia