Ada Empat Mata Kuliah Wajib yang Diajarkan di Perguruan Tinggi, Nizma : Tujuannya Cetak Mahasiswa Pancasila

Ada Empat Mata Kuliah Wajib yang Diajarkan di Perguruan Tinggi, Nizma : Tujuannya Cetak Mahasiswa Pancasila

Ilustrasi mata kuliah wajib yang dipelajari di perguruan tinggi.-Ilustrasi foto:tangkapanlayar-

JAKARTA, RADARTASIK.COM - Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek Nizam mengingatkan pentingnya empat mata kuliah wajib. Pesan tersebut dia sampaikan pada awal-awal dimulainya tahun akademik 2022-2023.

Saat ini hampir seluruh kampus sudah mulai perkuliahan, dan umumnya dijalankan secara offline atau tatap muka.

Guru besar Uni­ver­sitas Gadjah Mada (UGM) itu mengata­kan empat mata kuliah wajib tersebut penting dan strategis untuk mencetak pelajar atau mahasiswa Pancasila.

’’Keempat mata kuliah itu adalah Pancasila, Kewarga­negaraan, Bahasa Indonesia, dan agama,’’ katanya di Jakarta belum lama ini.

BACA JUGA:Luis Milla Jaga Mental Pemain Persib Setelah Laga Lawan Persija Ditunda Pasca Tragedi Kanjuruhan

Nizam mengatakan keempat mata kuliah tersebut tidak bisa diremehkan. Sebab bisa dijadikan wahana untuk menanamkan nilai-nilai positif. Seperti nilai kebangsaan, etika, demokrasi, moderasi, serta nilai kehidupan berbangsa dan bernegara.

Menurut dia nilai tersebut penting untuk membentengi mahasiswa dari paham atau aliran menyimpang. Diantaranya adalah paham ekstrimisme dan terorisme.

Sementara itu sejumlah kampus antusias menyambut tahun akademik 2022-2023. Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta Jamal Wiwoho. Dia mengatakan perkuliahan di tahun akademik baru berjalan dengan lancar.

’’Perkuliahan sudah 100 persen offline atau tatap muka,’’ katanya. Kebijakan ini diambil setelah memperhatikan kondisi pandemi Covid-19 yang sudah terkendali.

BACA JUGA:Bencana di Tasikmalaya: 2 Rumah di Sukahening Terancam Longsor, 13 Kepala Keluarga Memilih Mengungsi

Kepada para mahasiswa baru, dia berpesan bahwa pandemi belum berakhir. Sampai saat ini pemerintah masih terus berjuang mengendalikan Covid-19.

Meskipun begitu dia menyampaikan bahwa pandemi bukan jadi alasan untuk menjadi terpuruk dan pasrah pada keadaan.

Cerita lain disampaikan Kepala Pusat Pengembangan Hubungan Internasional dan Kemitraan UT Maya Maria.

Dia mengatakan pada semester kali ini, jumlah mahasiswa yang aktif dan daftar ulang mencapai 412.041 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: