Sindir Wagub Uu Ruzhanul Ulum, Deddy Corbuzier Ajak Siva Aprilia Jadi Istri Kedua untuk Cegah HIV

Sindir Wagub Uu Ruzhanul Ulum, Deddy Corbuzier Ajak Siva Aprilia Jadi Istri Kedua untuk Cegah HIV

Deddy Corbuzier mengajak Siva Aprilia sebagai istri keduanya. Pernyataan Deddy itu untuk menyindir Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum yang sempat mengatakan bahwa poligami dapat menekan HIV/AIDS. Foto capture youtube Deddy Corbuzier--

"Saya mengatakan begini atas dukungan Wakil gubernur Jawa Barat (Uu Ruzhanul Ulum) katanya beliau mendukung poligami," jelas Deddy.

"Saya kan mendukung pemerintahan, dia (Uu Ruzhanul Ulum) bagian dari pemerintahan makanya saya nawarin (Siva Aprilia) jadi istri kedua," tambahnnya Deddy.

Deddy pun menjelaskan jika benar menjadikan Siva Aprilia sebagai istri kedua. Nantinya sang pesulap tersebut akan bertengkar dengan Sabrina Chairunnisa. 

Namun ayah Azka Corbuzier pun punya alasan kuat jika benar terjadi pertengkaran dengan Sabrina untuk menikah lagi.

BACA JUGA:Mengejutkan! Pengakuan Istri Polisi yang Digerebek Bareng Anak Kades, 2 Kali Alami KDRT dan Dihina Suaminya

"Ketika nanti istri saya (Sabrina) berantem, nanti saya bilang, lho kata Wagub, masa menentang Wagub, ini kan demi menghindari HIV," jelas Deddy. 

Dalam video podcast bersama Marhsel Widianto dan Siva Aprilia, Deddy Corbuzier memberikan peringatan jika konten ini mengandung unsur dewasa.

Sebelumnnya, Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Uu Ruzhanul Ulum bilang bahwa dirinya bicara bukan atas nama pemerintah tapi atas nama pribadi usai viral pernyataan poligami tekan HIV/AIDS.

BACA JUGA:Komisi III Pertanyakan Perencanaan Proyek Pelebaran Jalan Cigalontang yang Cemari Air Warga

Selain itu Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum juga menyampaikan permohonan maaf jika ada pihak yang tersinggung dengan pernyataannya.

Sebab Uu sebelumnya menyatakan tentang menikah dan poligami bisa menjadi salah satu solusi untuk mencegah penularan HIV/AIDS.

Pencegahan tersebut, menurut Uu, ditekankan khususnya di kalangan remaja dan para suami yang suka 'jajan' sembarangan.

BACA JUGA:Ingat Yah, Pendataan Tenaga Non ASN Berakhir 31 Oktober 2022, Tapi Bukan Acuan untuk Pengangkatan PPPK Loh

"Seandainya ada yang tersinggung dengan pendapat saya sebagai Wakil Gubernur dan saya bicara bukan atas nama pemerintah tapi atas nama pribadi saya," kata Uu Ruzhanul Ulum. "Tapi kalau sekali pun pribadi tidak sependapat, ya, saya mohon maaf," tambahnya seusai memberikan sambutan pada Acara Harlah Muslimat NU Tingkat Jawa Barat di Gedung Pusdai Jawa Barat, di Kota Bandung, Rabu.

Uu Ruzhanul memaklumi jika ada pihak-pihak tertentu yang merasa tidak sependapat dengan pernyataannya tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pojoksatu