Komisi III Pertanyakan Perencanaan Proyek Pelebaran Jalan Cigalontang yang Cemari Air Warga
KOTOR. Sungai Cikunten yang melintasi Kecamatan Cigalontang dan Sariwangi tercemar akibat material tanah dari sodetan bukit dalam pembangunan dan pelebaran Jalan Cidugaleun-Parentas.-Radika Robi Ramdani / Radar Tasikmalaya-
Saat ini masyarakat Cidugaleun diminta untuk terjun langsung agar air bisa cepat mengalir lagi.
Ia merasa kasian kepada masyarakatnya yang membutuhkan air, namun saat ini masih terkendala.
“Saya sudah 12 kali bertemu dengan CV, dengan orang dinas, tapi tidak ada realisasi apapun. Saya akan bertindak jika tidak ada realisasi sama sekali,” ucapnya.
Menurutnya, masyarakat berhak meminta pertanggungjawaban dari perusahaan agar air bisa cepat mengalir lagi dan memberikan kompensasi kepada warga karena banyak ikan yang mati.
“Itu sudah diajukan, besok pun akan mendatangi pihak pengusaha. Karena saat ini, pengerjaannya terus-terusan oleh masyarakat. Minimal ada ganti rugi. Kalau pembangunan jalan mah mendukung, karena penerima manfaat. Hanya saja yang jadi masalah ini air tidak mengalir karena material tanah hasil sodetan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: